Takdir Ranking I Seleksi Akpol dari Batam, Pelukis BJ Habibie yang Kandas Karena Covid-19
Meski meraih nilai tertinggi, gadis asal Batam ini gagal lolos masuk Akpol karena dinyatakan positif Covid-19
Tak cukup yakin dengan dua rangkaian uji laboratorium itu, didampingi ibunya, dia juga melakukan rontgen Paru-Paru di RS Awal Bros Batam.
“Karena mau nambah bukti kalau paru-paru ku sehat. Yauda aku ronsen paru. Sekalian rapid ECLIA disana yg katanya rapid ini lebih akurat drpd rapid biasa. Yaela kumpulin terus buktinyaa,” tulisnya.
Hasilnya, melalui surat yang diteken dr Abdul Malik SpP, FISR bernomor: 031/CC/RSAB/03/08, Anggi dinyatakan bebas dari COVID-19
Sekadar diketahui, sebelum AKPmelakukan rangkaian test itu, Tim Penanggulangan COVID-19 kota Batam, memang merilis nama AKP sebagai pasien positif.
Press Release resmi itu adalah hasil uji sampel tanggal 30 Juli 2020, namun baru dirilis 31 Juli 2020.
AKP termasuk pasien terkonfirmasi nomor 317. Inisial nama, tanggal lahir, disebut dalam rilis itu.
Bahkan, usai dia mengunggah kegelisahannya di media sosial, rumahnya didatangi aparat polisi dengan mobil Gegana Brimob.
“Sorenya datang orang dari Polda ke rumahku. Ngasi kabar kalau aku dinyatakan positif Covid-19, tapi nggak ada bukti tertulis resmi kalau aku emang beneran positif Covid. Yaudah, intinya ga bisa berangkat aja gitu alias gugur.” tulisnya mengenang kejadian saat pengumuman hasil, di akhir bulan.
Ia juga menyebut, bahwa bukan hanya dia yang mengalami nasib serupa.
Ada sekitar 6 orang yang ikut tes Akpol di Batam yang juga kena kasus serupa. “Yang aku tau kabarnya, 3 orang kawan aku coba ulang swab karena gayakin, dan ternyata bener NEGATIF semua!!.”
(alamudin hamapu/zil)