Belum Hilang Sakit Setelah Melahirkan, Seorang Ibu harus Kehilangan Bayi Karena Dibunuh Ayahnya

Seorang suami berinisial KW (20) nekat membunuh bayinya sendiri yang baru berumur 40 hari.

Editor: Eko Setiawan
kompas.com/reuters
Ilustrasi bayi yang dibunuh ayah kandungnya sendiri 

TRIBUNBATAM.id |LAMPUNG - Ditegur karena merokok didepan bayi yang masih bayi, pria ini marah dan membunuh anak kandungnya sendiri.

Seorang suami berinisial KW (20) nekat membunuh bayinya sendiri yang baru berumur 40 hari.

KW sempat ditegur oleh istrinya, ES, karena merokok di dekat bayinya.

Prihatin dengan Kasus Pencabulan di Anambas, Ketua DPRD Kepri: Kita Akan Pantau Kasus Ini

Pengakuan Sejumlah Relawan yang Disuntik Vaksin Covid-19, Ada yang Langsung Narik Pelanggan

Daftar Riwayat Kontak 3 Pasien Covid-19 di Batam, Seorang Bayi Tertular dari Orang Tuanya

Ia juga semakin emosi lantaran istrinya yang masih nifas menolak diajak berhubungan badan.

Peristiwa tersebut berawal saat KW menciumi bayinya yang baru berumur 40 hari sambil merokok.

Sang istri, ES yang melihat suaminya merokok di dekat bayi langsung menegurnya.

Setelah itu ES langsung ke dapur untuk membersihkan ikan.

Ia kemudian mendengar tangis sang bayi. Saat dihampiri, ia melihat KW mencekik bayi berumur 40 hari itu.

Cekcok kembali berlanjut saat ES menolak permintaan KW yang mengajaknya berhubungan badan.

ES menolak karena ia masih masa nifas. Sang suami yang emosi langsung marah dan berusaha memukul bayinya yang masih di gendongan ibunya.

ES berusaha melindungi sang bayi dengan membelakangi sang suami yang mengamuk.

KW yang naik pitam tetap berusaha memukul hingga mengenai kepala belakang sang bayi.

ES kemudian melarikan diri sambil beteriak minta tolong.

Namun KW berhasil menarik kaki sang bayi sambil terus memukulinya.

Perempuan 20 tahun tersebut kemudian meletakkan bayinya di lantai dengan harapan bisa menarik tangan suami dan menjauhkannya dari anak yang baru dilahirkannya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved