BATAM TERKINI
Pasca Kebakaran di Bengkong Bengkel Batam, 30 KK Berharap Bantuan Dermawan, Masih Tinggal di Tenda
Sekretaris Pos Komando Peduli Kebakaran, Dariaman Sinaga bilang, beberapa orang sudah datang membantu. Mereka berharap bantuan dari pemerintah
Kebakaran di Bengkong Bengkel
Lima rumah di Bengkong Bengkel RT 03/RW 08, Batu Ampar, Kota Batam, Kepulauan Riau, terbakar Senin (31/8/2020) sekira pukul 6 pagi.
Tidak hanya lima unit rumah, api diketahui juga menghanguskan dua unit sepeda motor milik warga.
Api diketahui muncul saat penghuni rumah masih tertidur lelap. Tiga mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke tempat kejadian untuk memadamkan api.
Sekira pukul 07.50 WIB, api berhasil dipadamkan oleh petugas pemadam dari Dinas Pemadam Kebakaran Kota Batam.
Seorang pemilik rumah, M. Yunus mengaku sedang berada di tempat kerja ketika api membakar tempat tinggalnya itu.
Yunus mengaku bingung karena tidak ada modal lagi untuk membangun kembali rumahnya tersebut. Saat ini dia hanya berharap ada bantuan dari relawan dan pemerintah setempat.
"Saya ditelepon kerabat saya. Ketika dengar itu, saya langsung pulang dan sempat menyaksikan kobaran api yang sudah membesar,” kata Yunus.
Sementara Udin, pemilik rumah lainnya menceritakan awal mula terjadinya kebakaran tersebut.
Kebakaran bermula ketika meteran listrik di rumahnya bermasalah.
Karena panik semua penghuni rumah berhamburan keluar untuk menyelamatkan diri. Mereka tidak sempat menyelamatkan harta benda lagi.
Dia mengaku bingung harus tidur di mana mala mini. Sebab, hingga sore hari, belum ada bantuan dari pemerintah setempat. Kebakaran tersebut diduga terjadi akibat korsleting listrik yang berawal rumah Udin.
• Pedagang Pasar Seken di Batam Menjerit, Omzet Turun, Tunggu Singapura Kembali Normal
• Ketua DPW Nasdem Kepri Keberatan Fotonya di Spanduk INSANI, Uba: Ini Instruksi Partai

“Saat itu anak indekos coba menghidupkan kembali. Tetapi karena dipaksa berulang kali, tiba-tiba timbul percikan api dari kamar belakang,” ujar Udin.
Pantauan TribunBatam.id, di tempat kejadian hanya terlihat dua tenda berwarna biru yang sudah dipasang oleh Dinas Sosial Kota Batam.
Masyarakat setempat berbondong-bondong datang ke tempat kejadian untuk membantu korban membersihkan puing-puing yang tersisa.
Peristiwa kebakaran ini tidak menelan korban jiwa namun warga yang menjadi korban ditaksir mengalami kerugian mencapai puluhan juta Rupiah.
(TribunBatam.id/Ronnye Lodo Laleng)