Sosok Korban Mutilasi di Kalibata City Itu Tulang Punggung Keluarga, Biayai Sekolah 3 Adiknya
Belakangan terungkap sosok korban mutilasi apartemen Kalibata Rinaldi Harvey Wismanu. Ia merupakan tulang punggung keluarga.
Ketika korban dan Laeli sedang berhubungan intim, Fajri keluar dari tempat persembunyiannya.
Pelaku Fajri memukul kepala bagian belakang korban menggunakan batu bata sebanyak tiga kali.
Fajri juga melakukan tujuh tusukan kepada RHW hingga korban meninggal dunia.
Setelah tewas, korban dimutilasi menggunakan gergaji dan golok.
Jenazah korban dimutilasi menjadi 11 bagian dan dimasukkan ke dalam koper dan tas ransel.
"Jenazah korban dimutilasi menjadi 11 bagian, kemudian dibungkus tas kresek dan dimasukkan ke koper dan tas ransel," kata Nana.
Potongan tubuh korban yang dibungkus plastik kresek dan dimasukkan ke koper dibawa ke Apartemen Kalibata City, Sabtu (12/9/2020).
Baru pada Rabu (16/9/2020), mayat korban kemudian ditemukan di Apartemen Kalibata City, Pancoran, Jakarta Selatan.
Kedua pelaku pun telah ditangkap di Perumahan Permata Cimanggis, Klaster Jamrud, Tapos, Kota Depok di hari yang sama dengan penemuan jasad korban.
Motif kedua pelaku melakukan pembunuhan yakni untuk menguasai harta korban.
Ternyata pelakunya pasangan suami istri.
Setelah dilakukan penyelidikan soal kasus pembunuhan sadis seorang manajer HRD ternyata kedua pelaku adalah suami istri.
Seperti yang diketahui sebelumnya seorang manajer HRD menjadi korban mutilasi di Apartemen Kalibata City, Rabu (16/9/2020) malam.
Pelaku pembunuhan dan mutilasi Rinaldi Harley Wismanu (32) ternyata adalah dua orang yang mengaku pasangan suami istri.
Sementara korban adalah manajer HRD perusahaan kontraktor PT Jaya Obayashi, yang jenazahnya ditemukan di Apartemen Kalibata City, Rabu (16/9/2020) malam.
