Ribuan Bendera Melayu Raya Bertebaran di Batam, Siapa Penggeraknya? Ada Sosok Jenderal Polisi

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Sepekan terakhir, seribuan sepasang bendara berwarna dasar merah dan putih bertebaran di Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri).

Atribut itu bergambar Tanjak; penutup kepala khas Melayu.

Di bawah Tanjak ada aksara Arab Melayu dan latin.

Tulisannya; Perhimpunan Melayu Raya untuk bendera putih, dan tulisan Satgas Melayu Raya untuk bendera merah.

Titik sebar atribut ini di Batam Center, Bengkong, Nagoya, Sei Panas, Batu Ampar, Baloi, dan puluhan di wilayah Sagulung, dan Batu Aji.

Puncak sebaran atribut dengan tiang dahan pohon ini, Sabtu (19/9) dan Minggu (20/9/2020).

Hampir tiap depah, tiang bendera ini terpancang di bahu jalan. Berpasangan dangan jarak yang begitu rapat.

Ada apa dan siapa penggeraknya?,

Dari pantauan Tribun Batam, titik sebar terbanyak di daerah Tanjung Buntung, Bengkong, dan jalan alternatif Ocarina-Batam Center.

Jika di Bundaran Madani, kawasan Batam Center, jarak tiap bemdera hanya sekitar tiga empat meter.

Namun kian mendekati Hotel dan Restoran Golden Prawn, Bengkong, posisi dan jarak bendera kian rapat.

Ternyata di restoran berjuluk 1000 kursi itulah, hajatan organisasi paguyuban ini dihelat.

Nama resmi hajatannya adalah Pengukuhan Pengurus dan Satgas Perhimpunan Melayu Raya se-Kecamatan di Batam.

• Profil 3 Jagoan di Pilgub Kepri, Sepak Terjang Isdianto, Ansar Ahmad dan Soerya Respationo

• Anggota DPRD Batam Soroti Rencana Wali kota Batam Bertemu Guru Jelang Pilwako Batam, Gak Perlu Lah

Pokok acara mulai Minggu (20/9) pagi, hingga petang.

Namun persiapan acara dengan protokol kesehatam ini ternyata sudah dimulai sejak Jumat (18/9/2020) lalu.