Editor: Dewi Haryati

TRIBUNBATAM.id, BINTAN - Calon Bupati Bintan, Alias Wello berjanji akan menaikkan gaji atau tunjangan para anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) di Kabupaten Bintan. Besaran kenaikan itu hingga menyamai tunjangan anggota BPD di Kabupaten Lingga atau naik 100 persen.

Hal ini disampaikan AWe, sapaannya saat melakukan perjalanan kampanye di Bintan Utara. Di sana AWe, sapaannya mendapat informasi mengenai minimnya pendapatan anggota BPD Bintan.

Menurutnya, nilainya jauh di bawah pendapatan anggota BPD di Lingga. Gaji atau tunjangan Ketua BPD di Bintan nilainya hanya Rp 750 ribu per bulan.

Sedangkan gaji atau tunjangan untuk anggota sebesar Rp 500 ribu per bulan. Sementara biaya operasional berkisar Rp 30 juta per tahun.

"Kalau masyarakat mengamanahkan saya untuk memimpin Bintan, saya pastikan tunjangan Ketua dan Anggota BPD di Bintan sama dengan di Lingga atau naik 100 persen," tegas Alias Wello, Rabu (30/9/2020).

• Ikut Kampanye Paslon di Pilkada Bintan, Oknum Perangkat Desa Ini Dilaporkan ke Bawaslu

• Inilah Besaran Dana Awal Kampanye Apri-Roby dan Alias Wello-Dalmasri di Pilkada Bintan

AWe mengaku dapat memahami keluhan para anggota BPD di Bintan yang memiliki pendapatan jauh lebih kecil dari pendapatan anggota BPD di Lingga.

"Kalau soal pendapatan seperti ini, saya cukup memahami. Tapi ingat, saya pasti menagih kinerja. Bagi yang bermain-main dengan kinerja, pasti saya pecat," katanya.

Menurut AWe, gaji atau tunjangan seorang Ketua BPD di Kabupaten Lingga mencapai Rp 1,8 juta per bulan. Sedangkan untuk anggota diberi tunjangan sebesar Rp 1,050 juta per bulan.

"Untuk biaya operasional BPD di setiap desa di Lingga, nilainya berkisar Rp 30 juta sampai Rp 40 juta per tahun," tutupnya.

Sekedar informasi, jumlah desa di Lingga sebanyak 88 desa. Sedangkan jumlah desa di Bintan hanya 36 desa. Setiap desa memiliki anggota BPD berjumlah 5-7 orang.

Apri Sujadi Yakin Kembali Jadi Orang Nomor 1 di Bintan

Sebelumnya saat pencabutan nomor urut di Pilkada Bintan, pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bintan, Apri Sujadi dan Roby Kurniawan mendapat nomor urut 1, sedangkan Alias Wello dan Dalmasri Syam mendapat nomor urut 2,

Kegiatan digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bintan di Bhadra Resort Toapaya Bintan, Kamis (24/9/2020).

Dimintai tanggapannya soal nomor urut 1, calon Bupati Bintan yang juga petahana, Apri Sujadi terkenang saat dia berlaga di kontestasi Pilkada Bintan 2015 silam.

Saat itu Apri yang berpasangan dengan Dalmasri Syam mencabut nomor urut 1. Di Pilkada Bintan tahun ini, Apri juga mendapat nomor urut 1, hanya saja berpasangan dengan Roby.

Apri mengenang nomor urut 1 sebagai nomor pamungkas kala itu. Pasalnya nomor 1 kala itu berhasil menempatkan Apri menjadi nomor 1, mengalahkan pasangan Khazalik-Indra Setiawan.

"Nah maka dari itu dengan mendapatkan nomor urut 1, kembali saya yakin, nomor urut 1 kali ini akan mengulang sejarah pada tahun 2015 silam. Soalnya ini nomor pamungkas," tutupnya.

Sementara itu, Calon Bupati Bintan, Alias Wello menuturkan, nomor berapapun didapatkan sama saja, tidak ada yang istimewa dan tidak ada sesuatu yang keramat.

"Cuma kami ini memang sudah takdir mendapatkan nomor dua. Sebab kami itu kemana-mana selalu berdua dengan pak Dalmasri. Artinya kami tetap punya komitmen untuk selalu bersama," tutur AWe, sapaannya sembari tersenyum lebar kepada awak media.

• Nomor Urut PILKADA BINTAN, Apri Sujadi-Roby Kurniawan Nomor 01, Alias Wello-Dalmasri Syam Nomor 02

• Buktikan Janjinya, Alias Wello Beli Rumah Panggung di Mentigi, Rumah Perubahan Namanya

Lebih lanjut, AWe menyebut, nomor urut 2 identik dengan victory yang artinya kemenangan.

"Jadi nomor 2 ini identik dengan victory, suatu kemenangan," tutupnya.

Sebelumnya diberitakan, pasangan calon Apri Sujadi-Roby Kurniawan mendapat nomor urut 01 di Pilkada Bintan.

Sementara penantang, Alias Wello-Dalmasri Syam mendapat nomor urut 02.

Dalam pengambilan nomor urut di salah satu resort di Kecamatan Gunung Kijang, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri, kedua pasangan calon terlihat menunjukkan nomor yang mereka cabut di depan penyelenggara dan pengawas pemilu.

Pasangan Apri dan Roby tampak menunjukkan jari satu yang menyatakan mereka mendapatkan nomor 01 untuk maju sebagai pasangan calon di Pilkada serentak tahun 2020.

(tribunbatam.id/Alfandi Simamora)