BATAM TERKINI
Layanan Disdukcapil Batam Buat Pusing Warga, Bolak Balik Pengadilan Gegara Salah Ketik Akta Lahir
Selain nomor antrean layanan habis, penerbitkan dokumen administrasi kerap terjadi kesalahan dalam pengetikan akta lahir dan KK di Disdukcapil Batam.
Penulis: Beres Lumbantobing | Editor: Septyan Mulia Rohman
Editor: Septyan Mulia Rohman
TRIBUNBATAM.id,BATAM - Layanan pengurusan adiministrasi kependudukan di kantor Disdukcapil, Kecamatan Sekupang, Kota Batam, Provinsi Kepri buat pusing warga.
Selain nomor antrean layanan habis, kinerja petugas untuk menerbitkan dokumen administrasi kerap terjadi kesalahan dalam pengetikan.
Kesalahan pengetikan kerap terjadi pada penerbitan akta lahir dan Kartu Keluarga (KK).
Hal itu tidak hanya terjadi pada satu, dua orang warga. Setidaknya sudah belasan orang yang mengalami hal itu.
Pantauan TribunBatam.id pagi itu, Kamis (1/10/2020), sejak pagi warga mendatangi kantor Disdukcapil itu.
Mulai dari parkiran kendaraan, pintu masuk, ruang tunggu, loket satu hingga sepuluh dan bahkan tenda yang telah disiapkan untuk warga menunggu pun penuh.

Saking ramainya, kerumunan orang pun tak terhindarkan hingga suasana berdesakan saat melintas.
Di lokasi kantor Disdukcapil ada 7 orang petugas Satpol PP yang berjaga.
"Selama kinerja petugas Disdukcapil seperti itu, warga akan lebih memilih datang kesini. Bagaimana tidak, kalau ditunggu bisa sampai 2 tahun pun tak siap-siap," keluh seorang warga, Kawi.
Melihat ke dalam ruangan petugas, layanan pengurusan administrasi kependudukan pun dibuka, termasuk di ruang bidang akta lahir.
Beberapa warga tampak memasuki ruang Kepala Seksi akta lahir.
"Saya mau urus perbaikan akta lahir urusannya sampai harus ke Pengadilan Negeri," ucap warga lainnya, Tambu.
Menurutnya, perbaikan pengurusan akta lahir anaknya cenderung dipersulit.
Tambu pun mengikuti tahapan demi tahapan, termasuk menunggu surat pengantar dari Disdukcapil.
"Setelah satu minggu lamanya saya dapat surat itu, saya bawa ke pengadilan.
• Gara-gara Pesan Politik Ini, DPRD Batam Panggil Disdukcapil dan Bawaslu Batam, Apa Itu?
• MIRIP Pasar Kaget, Kantor Disdukcapil Batam Selalu Diserbu Warga

Sampai di sana berkas sidang saya masukan. Beberapa hari kemudian pengadilan pertanyakan identitas saya sebagai pemohon sidang salah.
Ia makin kesal ketika datang ke Disdukcapil Kota Batam malah diminta menunggu.
"Saya mohon lah kepada pemerintah, perhatikan kami rakyat kecil ini. Kerjaan kami tidak hanya ini. Kami harus melakukan pekerjaan lain untuk dapat menyambung hidup," ucapnya.
Pantauan TribunBatam.id, nomor antrean layanan sudah habis saat waktu menunjukkan pukul 7 pagi.
Beberapa warga yang telah datang, harus pulang kembali membawa berkasnya.
"Antrean habis, silahkan lagi datang besok. Datangnya jam 07.00 WIB," ujar petugas loket layanan kependudukan surat pindah dan datang, tepat di loket pintu masuk kantor Disdukcapil itu.(TribunBatam.id/Bereslumbantobing)