BINTAN TERKINI
Meski Corona, 9 SMP/MTs di Bintan Ini Boleh Belajar Tatap Muka di Sekolah, Mengapa?
Tamsir menuturkan, 9 SMP/MTs ini diperbolehkan belajar tatap muka sesuai surat edaran SKB bersama 4 menteri
Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Dewi Haryati
Di hari pertama masuk sekolah, sejumlah siswa terlihat senang bisa kembali belajar di sekolah dan bertemu dengan teman sekolahnya.
Kepala SMPN 7 Bintan, Yendra Heryanto menuturkan, meski belajar tatap muka di sekolah sudah dimulai, namun tidak semua siswa melaksanakan belajar tatap muka. Tetap dibatasi dengan menggunakan pola tingkat untuk menerapkan protokol kesehatan.
Kamis ini, hanya siswa kelas 7 yang belajar tatap muka di sekolah dan dibagi menjadi 3 ruang kelas.
"Nah setelah siswa kelas 7 masuk hari ini, di hari selanjutnya kelas 8 dan berikutnya siswa kelas 9. Begitulah seterusnya nanti,"katanya.
Lanjutnya, dalam hal penerapan protokol kesehatan, sekolah juga sudah menyediakan tempat pencuci tangan dan alat pengukur suhu tubuh.
"Tidak hanya itu, kita juga menyediakan masker dan hand sanitizer di sekolah,"ujarnya.
Yendra juga menuturkan, sebelum proses belajar tatap muka di buka, SMPN 7 Bintan yang di pimpinnya juga sudah dikunjungi pihak dari Dinas kesehatan. Hal itu guna memastikan apakah fasilitas penerapan protokol kesehatan di sekolah sudah memadai atau belum.
"Alhamdulillah sekolah kita memadai dan bisa menerapkan proses belajar tatap muka,"tuturnya.
Yendra juga menyebutkan, untuk proses belajar tatap muka di dalam ruangan belajar, jarak antara masing-masing meja siswa diberikan jarak 1 meter, baik depan belakang dan samping.
"Jumlah siswa juga dikurangi menjadi 16 orang per kelas dari yang sebelumnya dalam satu ruang kelas mencapai 38 orang," terangnya.
Siswa masuk pukul 08:00 WIB dan pulang pukul 11:00 WIB.
"Saat pulang, masing-masing siswa juga kita arahkan untuk menyemprot disinfektan di meja dan kursi yang digunakan untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19," katanya.
(tribunbatam.id/Alfandi Simamora)