Jatuh Cinta Pada Janda Bolong, Pria di Aceh Hilang Tersesat Tiga Hari Baru Ditemukan
Pria bernama Abubakar tersebut hilang sejak Jumat (2/10/2020) lalu dan baru ditemukan pada Minggu (4/10/2020) malam.
“Belakangan Abubakar mendengar suara sepeda motor. Lalu berteriak dan meminta tolong.
Di sana ketemu dengan warga yang naik sepeda motor masih di kawasan hutan itu, dia ditemukan dalam kondisi sangat lemah,” kata Kapolsek.
Setelah tiba di rumah, Abubakar disambut ratusan warga.
Petugas Puskesmas didatangkan untuk memasang cairan infus agar kondisi fisiknya membaik.
“Alhamdulillah selamat dan kini sudah berada bersama keluarganya lagi,” pungkas Kapolsek.
Janda Bolong Naik Daun
Selama pandemi virus corona, lebih banyak warga yang beraktifitas di rumah saja.
Kondisi itu pun membuat hobi memelihara tanaman atau hewan tengah naik daun.
Warga banyak yang menekuni hobi memeliharan tanaman atau hewan untuk mengisi waktu karena banyak melakukan aktifitas di rumah.
Salah satu jenis tanaman yang tengah booming atau digandrungi oleh masyarakat adalah janda bolong atau monstera.
Harga tanaman hias yang satu ini pun meroket tajam, bahkan sampai jutaan rupiah.
Tren melambungnya harga tanaman sebenarnya bukan hal baru di Indonesia.
Beberapa tanaman yang harganya pernah melambung tinggi seperti gelombang cinta.
Vanda Fakhrozi, seorang pedagang tanaman hias di Jakarta menuturkan, kenaikan harga tanaman janda bolong dipicu budaya latah setelah tanaman tersebut jadi tren para pemilik rumah elit dan rumah-rumah dengan desain minimalis.
"Ada yang menganggap kalau enggak ada monstera itu enggak keren rumahnya.
Jadi faktor gengsi ini berperan," kata Vanda seperti dikutip dari channel Kompas TV, Minggu (27/9/2020).
