PILKADA BINTAN
Calon Bupati Bintan Apri Sujadi Ingin Ubah Wajah Kampung Jadi Destinasi Pariwisata Baru
Program prioritas Apri-Roby yakni pemulihan ekonomi masyarakat, di antaranya mengajak masyarakat di kampung untuk memperkuat ekonomi mereka
Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Dewi Haryati
Editor: Dewi Haryati
TRIBUNBINTAN.com, BINTAN - Calon Bupati Bintan, Apri Sujadi membawa sejumlah program prioritas saat menyapa masyarakat di masa kampanye politiknya.
Sebagai calon petahana di Pilkada Bintan, Apri akan mempertahankan sebagian program lamanya yang dianggap sangat baik selama menjabat jadi Bupati Bintan periode 2016-2021.
Sejumlah program lama itu akan kembali dilanjutkan di periode selanjutnya, apabila kembali duduk menjadi orang nomor satu di Bintan.
Bersama Roby Kurniawan, pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bintan nomor urut 1 ini memiliki 8 program prioritas dan membawa visi 'Bintan Rumah Kita yang Berkeadilan, Berdaya Saing dan Inovatif Menuju Masyarakat yang Sejahtera'.
Satu di antara program prioritas Apri-Roby yakni pemulihan ekonomi masyarakat yang saat ini mengalami resesi akibat pandemi Covid-19.
• KTP Selesai, Calon Bupati Bintan Alias Wello Resmi Jadi Warga Kampung Mentigi Laut
• Pilkada Bintan, Diserang Isu Miring, Ini Tanggapan Calon Bupati Bintan Apri Sujadi
"Percepatan pemulihan ekonomi masyarakat akibat pandemi ini sudah menjadi komitmen kami berdua di Kabupaten Bintan, tentu melalui program-program pembangunan ekonomi masyarakat," kata Apri, Kamis (8/10/2020).
Apri mengatakan, dalam rangka pemulihan ekonomi masyarakat, sebelumnya Pemkab Bintan di bawah kepemimpinannya sudah melakukan banyak hal untuk melindungi kehidupan masyarakat di masa pandemi Covid-19.
Khususnya dalam hal mencukupi kebutuhan pangan, seperti bantuan sembako dan bantuan langsung tunai (BLT) bagi masyarakat yang terdampak.
Meski begitu, diakuinya, program itu hanya bersifat sementara sebagai penanganan darurat. Tidak cukup untuk pemulihan ekonomi masyarakat secara mandiri, seperti sedia kala sebelum masa Covid-19.
"Jadi pada periode kedua nanti kita akan memulihkan perekonomian masyarakat, yaitu dengan mengubah wajah kampung menjadi pusat ekonomi baru melalui pembangunan kampung wisata, kreatif dan inovatif dengan mengandalkan potensi yang dimiliki setiap kampung,"terangnya.
Ia melanjutkan, program ini sangat efektif dalam upaya pemulihan ekonomi karena keterlibatan masyarakat di kampung-kampung untuk memperkuat ekonomi mereka secara bersama-sama bergerak.
"Untuk mendukung program ini, nanti ada dana bantuan Rp 100 juta per kampung per tahun dan akan dilakukan selama 5 tahun," ungkapnya.
Apri menambahkan, dana yang bersumber dari APBD Bintan itu, dapat digunakan untuk pengembangan potensi di masing-masing kampung yang ada di wilayah Bintan, untuk menjadi destinasi pariwisata baru.
Seperti menghadirkan potensi wilayah kampung masing-masing, yakni berupa kuliner, atraksi permainan rakyat sebagai warisan budaya.