Dua Warga Meral Karimun Positif Corona, Satu Kasus Masih Ditelusuri Riwayatnya

Dengan begitu jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muhammad Sani Kabupaten Karimun tinggal 7 orang.

Selain itu, RSUD Muhammad Sani juga merawat 5 suspek atau probable Covid-19. Sedangkan di Puskesmas Meral Barat Gugus Tugas merawat 8 orang yang reaktif rapid suspek.

Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Karimun itu juga mengatakan pihaknya mengirim sebanyak 126 sampel swab untuk diperiksa.

"126 swab tadi dikirim ke BTKL-PP," ujar Rachmadi.

Sebelumnya diberitakan, Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Kabupaten Karimun kembali mengirimkan puluhan sampel swab tenggorokan orang yang diduga berkontak erat dengan para pasien Covid-19.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun, Rachmadi mengatakan, pihaknya mengirimkan sebanyak 94 sampel swab ke Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKLPP) Kota Batam, Selasa (6/10/2020).

"Kirim ke BTKLPP Batam," kata juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Kabupaten Karimun itu.

Rachmadi menuturkan, dari jumlah itu, sebanyak 22 sampel swab berasal dari orang yang berkontak erat dengan pasien dari Kecamatan Kundur Barat.

Kemudian 5 lainnya merupakan orang yang berkontak erat dengan pasien dari Kecamatan Meral.

Lalu 2 orang anggota keluarga karyawan RSUD Muhammad Sani yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Sebanyak 14 sampel dari orang yang diduga berkontak erat dengan pasien, seorang dokter RSUD Muhammad Sani.

Sisanya 51 sampel dari orang-orang yang ada di RSUD Muhammad Sani dan klinik kesehatan di Karimun.

Saat ini total jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Karimun sebanyak 47 kasus.

Sebanyak 38 di antaranya dinyatakan sembuh, 1 meninggal dunia dan 8 lainnya masih dirawat di RSUD Muhammad Sani.

(tribunbatam.id/Elhadif Putra)