VIRUS CORONA DI KARIMUN

Kasus Covid-19 di Karimun Tembus 100 Pasien, 8 Orang Tanpa Gejala Jalani Isolasi di Rumah

Data Gugus Tugas Covid-19 Karimun, terdapat penambahan 8 pasien positif virus Corona. Pasien positif tanpa gejala menjalani isolasi di rumah.

TRIBUNBATAM.id/SON
Ilustrasi Covid-19 - Kasus Covid-19 di Karimun sudah menyentuh angka 100 pasien. Delapan pasien posif asimptomatik (konfirmasi tanpa gejala) menjalani isolasi di rumah. 

Editor: Septyan Mulia Rohman

TRIBUNBATAM.id, KARIMUN - Jumlah kasus Covid-19 di Kabupaten Karimun mencapai 100 kasus.

Hal ini diketahui setelah Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Karimun menerima informasi hasil swab terbaru pada Rabu (21/10/2020).

"Iya sudah 100 per hari ini," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun, Rachmadi.

Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Karimun itu mengatakan penambahan kasus terkonfirmasi positif terakhir yang diterima pihaknya berjumlah 8 orang.

Sedangkan untuk jumlah keseluruhan pasien positif yang dirawat saat ini berjumlah 44 orang.

Kondisi ini membuat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muhammad Sani yang menjadi rumah sakit rujukan pasien Covid-19 Kabupaten Karimun sudah tidak mampu lagi menampung pasien Corona.

Rachmadi mengungkapkan, RSUD Muhammad Sani saat ini merawat 20 pasien positif, 2 orang di Rumah Sakit Bakti Timah (RSBT) Karimun, 2 pasien di Puskesmas Meral Barat, dan 12 pasien di RSKI Covid-19 Galang.

Kemudian delapan pasien lain menjalani isolasi di rumah.

"Daya tampung di RSUD sebenarnya 15 kamar dengan 30 pasien (positif). Jadi Tapi ada ketentuannya untuk 1 kamar 2 orang. Yaitu masuknya sama, jenis kelamin sama dan tidak memiliki penyakit yang berat," terang Rachmadi.

Rachmadi mengaku ada kekhawatiran semakin bertambahnya kasus positif.

Terlebih dengan jumlah pasien di RSKI Covid-19 Galang yang cenderung meningkat.

Sehingga pasien dari Kabupaten Karimun tidak dapat dikirim ke sana.

Disebutkan Rachmadi pihaknya masih membahas terkait lokasi perawatan para pasien. Karena masih ada kemungkinan terjadinya penambahan kasus.

Baca juga: Warga Binaan Kena Corona & Meninggal, Rutan Batam Perketat Pemeriksaan Keluar Masuk Pegawai

Baca juga: Warga Binaan Rutan Batam Meninggal Karena Corona, Teman Sekamar Jalani Swab Test

LAYANAN IGD DITUTUP - Petugas menyemprotkan disinfektan di IGD RSBT Karimun. Pihak RSBT Karimun menutup sementara layanan IGD-nya menyusul ada tenaga medis yang terpapar Corona
LAYANAN IGD DITUTUP - Petugas menyemprotkan disinfektan di IGD RSBT Karimun. Pihak RSBT Karimun menutup sementara layanan IGD-nya menyusul ada tenaga medis yang terpapar Corona (TRIBUNBATAM.ID/ISTIMEWA)

"Sebenarnya mengkhawatirkan. Tapi tidak ada daya tampung.

Halaman
12
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved