HUMAN INTEREST

Bermodal Handphone, 2 Anak Batam Ini Ingin Jadi Youtuber dan Sisihkan Uang Hasil Konten Untuk Amal

Bermula dari kebiasaan mengerjakan tugas sekolah daring, dua remaja asal Batam kini bertekad jadi youtuber dan ingin menyisihkan uang untuk amal.

TribunBatam.id/Bereslumbantobing
YOUTUBER - Arnita Rizqie Zamharis (kanan) dan Khairani Zamharis (kiri) menggunakan seragam pramuka dan memberikan bantuan paket buku kepada anak warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan Khusus Anak kelas II Batam, Jumat (23/10/2020). 

Mereka hanya mendorong konten di channel Youtube tentang hal hal yang positif dan menghibur.

Itulah yang dikerjakan dua anak kecil ini disamping kegiatan pembelajaran sekolah yang dilakukan secara daring.

Sejak empat bulan lalu keduanya mulai suka ngevlog. Bahkan membuat keduanya memiliki hobi baru.

“Kami mau buat vlog yang isinya tentang budaya sendiri. Kebetulan saya suka menyanyi lagu-lagu Melayu dan menari tarian Melayu,” ujar anak dari pasangan Zamharis dan Lusi Ernita

Melalui Ayahnya yang punya hubungan erat dengan organisasi masyarakat Melayu, sebuah lagu Melayu berjudul “Budi yang Baek” pun diciptakan khusus untuknya oleh seorang pencipta lagu Melayu di Batam, Abdul Razak Al Bentani.

Arnita pun mulai rekaman dan membuat video klip untuk lagunya itu.

“Thrailer video klipnya sudah Arnita unggah ke YouTube. Video fullnya sebentar lagi akan diunggah,” ujarnya.

Kecintaan Arnita kepada budaya Melayu sudah sejak ia masih duduk di bangku Taman Kanak-kanak.

Ia sering meraih juara I dan II di beberapa perlombaan Tari Kreasi Melayu hingga lomba fashion show.

Sederet piala sejumlah lomba juga terpajang di rumahnya.

Tak heran jika saat ini Arnita dan Khairani, adiknya, ingin membuat konten vlog yang berisi tentang budaya Melayu.

"Hobi sekaligus mempertahankan budaya sendiri bang, papa selalu pesankan itu kok.

Mama sama papa selalu mendukung. Buktinya, kami dibelikan semua perangkat pendukung untuk ngevlog, termasuk paket data.

Tapi ya tetap nggak boleh ganggu belajar,” ujar Arnita yang diamini Khairani.

Dua gadis kecil ini rela menyisihkan uang jajannya untuk ditabung kemudian dibelikan sembako untuk dibagi-bagikan kepada orang-orang yang membutuhkan.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved