Cek Stok Premium dan Pertalite, Pjs Gubernur Kepri Datangi Terminal BBM Kabil Batam

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Beberapa pekan terakhir Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Premium dan Pertalite mengalami kelangkaan. Antrean kendaraan bermotor memadati hampir memenuhi semua stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU).

Penjabat sementara (Pjs) Gubernur Kepri Bahtiar bersama rombongan OPD menyambangi kantor Terminal BBM (TBBM) Kabil. 

Dalam kunjungan Bahtiar mengatakan kedatangan pihaknya ke kantor Pertamina untuk melakukan pengecekan ketersediaan BBM jenis premium dan pertalite yang mengalami kelangkaan beberapa hari terakhir ini.

"Saya siang ini datang silaturahmi kepada Pertamina, biar kita juga tahu salah satu sumber Pelayanan kita terkait ketersediaan BBM dan gas ada di Kepulauan Riau. Apalagi kita lihat minggu lalu agak ramai terjadi kelangkaan," ujarnya.

Ditambah lagi akhir-akhir ini masyarakat di Kepulauan Riau juga mengeluhkan kelangkaan BBM jenis premium dan pertalite sehingga pihaknya melakukan pengecekan.

"Maka saya melakukan pengecekan langsung ketersediaan stok dan saya juga baru tau kalau untuk di Batam ada di Kabil, untuk di pulau Bintan ada di Kijang dan Tanjunguban dan Natuna dan di Kabil ini hanya untuk Batam," ujarnya.

Baca juga: HARGA Tanah Termurah di Batam Saat Ini Berada di Angka Rp 510.257 per m², Ini Lokasinya

Usai melakukan kunjungan itu Bahtiar mengatakan bahwa pihaknya dalam diskusi tersebut menyebut Pertamina mengklaim BBM untuk beberapa waktu ke depan masih tersedia.

"Stok cukup untuk 15,5 ke depannya cukup," ujarnya.

Bahtiar mengatakan kedatangan pihaknya untuk memastikan akar permasalahan kelangkaan BBM jenis premium dan pertalite di Provinsi Kepri sepekan terakhir.

"Akan kita lihat mata rantainya ada di mana kekurangan dan kelangkaan terjadi," ujarnya.

Lanjutnya setelah melakukan kunjungan dan silaturahmi ke TBBM Kabil dirinya akan memastikan ke sales marketing Pertamina Kepri.

"Karena di sini hanya sebagai pendistribusian dan memastikan stok cukup," ujarnya.

Bahtiar mengatakan kedatangan dirinya ke TBBM Kabil, Kecamatan Nongsa untuk melakukan pengecekan penerapan protokol kesehatan.

"Saya lihat di sini karyawan yang kurang lebih 150 orang juga seluruhnya melakukan protokol kesehatan yang baik, setiap dua Minggu melakukan pengecekan rapid tes," ujarnya.

Bahtiar juga meminta semua perusahaan yang ada di Kota Batam agar meningkatkan proteksi kepada para karyawan dengan melakukan hal serupa dengan melakukan pengecekan kesehatan berkala.