TRIBUN WIKI
Mencekam Bak di Film, Inilah Peristiwa Mati Lampu Terparah di AS, 800.000 Orang Terjebak
Pada 9 November 1965, Amerikat Serikat (AS) mengalami mati listrik atau blackout paling parah sepanjang sejarah.
Editor: Widi Wahyuning Tyas
TRIBUNBATAM.id - Pada 9 November 1965, Amerikat Serikat (AS) mengalami mati listrik atau blackout paling parah sepanjang sejarah.
Kegagalan pasokan daya ini terjadi di seluruh negara bagian New York, sebagian tujuh negara bagian yang berdekatan, dan sebagian Kanada bagian timur.
Selain membuat keadaan menjadi gelap gulita, mati listrik ini juga membuat perjalanan transportasi terhambat.
Sebanyak 800.000 orang terperangkap di dalam jalur kereta api.
Elevator berbagai gedung dan aktivitas perkantoran juga lumpuh total.

Penyebab dari bencana mati listrik ini adalah kesalahan saluran transmisi 230 kilovolt di dekat Ontario, Kanada yang terjadi pada pukul 17.16.
Akibatnya, saluran lain pun mengalami kegagalan.
Baca juga: JADWAL Pemadaman Listrik Bergilir di Tanjungpinang hingga 14 November 2020
Kronologi mati listrik
Listrik padam segera setelah pukul lima sore.
Kala itu, lampu-lampu di Kota New York mulai berkedip-kedip.
Kegagalan pasokan daya listrik terjadi, dimulai dari daerah Buffalo, Rochester, dan Albany.
Dalam beberapa menit, mati listrik menyebar seperti kartu domino yang jatuh, meluas ke Boston, Conncecticut, Vermont, Kanada dan kemudian Manhattan, Bronx, Queens, dan sebagian besar Brooklyn.
Peristiwa ini membuat sekitar 30 juta orang harus berjalan dengan tersandung agar bisa mencari senter, lilin, dan korek api untuk penerangan.
Di Manhattan, 800.000 orang terjebak di jalur kereta bawah tanah, dan ada ribuan di elevator.
Lampu lalu lintas tidak berfungsi sehingga masyarakat harus mengatur lalu lintas secara langsung.
Para dokter yang mengurus persalinan dan melakukan operasi harus dibantu dengan senter.
Mati listrik ini juga melumpuhkan kantor berita yang bermarkas di New York karena membuat/menyebarkan berita bergantung pada energi listrik.
Kantor berita kemudian bergantung pada radio untuk menyebarkan berita.
Transistor radio menggunakan daya listrik dari baterai.
Bencana mati listrik tersebut membuat sekitar 30 juta orang di area 80.000 mil persegi hidup tanpa listrik selama 12 jam.
Baca juga: Layang-layang Penyebab Jaringan Listrik Padam, Ini yang Dibuat PLN di Pulau Bintan
Penyelidikan
Setelah ada penyelidikan, penyebab padamnya listrik akhirnya diketahui.
Ada masalah pada saluran transmis 230 kilovolt di dekat Ontario, Kanada, pada pukul 17.16.
Masalah itu menyebabkan beberapa saluran lainnya ikut mengalami kegagalan.
Munculnya kenaikan daya yang membanjiri saluran transmisi di New York menyebabkan jaringan transmisi di seluruh wilayah timur laut rusak.
Pada malam hari, daya listrik secara bertahap mulai pulih, dan pada pagi hari seluruh wilayah timur laut sudah teraliri listrik kembali.
Baca juga: Mengenang Tragedi Aberfan, Longsornya Limbah Batu Bara yang Kubur Ratusan Siswa hingga Tewas
Kekhawatiran
Meski keadaan sedang kacau karena listrik mati, hanya ada sedikit kasus penjarahan dan kejahatan lain yang terjadi selama listrik padam.
Warga New York berbagi senter/alat penerangan darurat dan persediaan, dan berinteraksi dengan tetangganya.
Ada juga sebuah kisah yang menyebutkan bahwa peristiwa mati listrik ini meningkatkan jumlah bayi yang lahir sembilan bulan kemudian.
Awalnya memang ada ketakutan, diperburuk oleh ketegangan Perang Dingin, karena padamnya listrik diduga disebabkan oleh tindakan sabotase.
Namun, para pejabat segera mengatakan tidak ada kemungkinan sabotase yang terjadi.
Pada tahun 2003, setelah listrik kembali mati di New York, New York Times menyebut peristiwa mati listrik tahun 1965 sebagai "mati listrik baik" karena menunjukkan kerja sama antar anggota masyarakat.
Namun, mati listrik tahun 1977 disebut sebagai "mati listrik buruk" karena ada banyak penjarah dan pembakaran di lingkungan kota yang lebih miskin.
Sementara itu, mati listrik tahun 2003 juga dikategorikan sebagai contoh "mati listrik baik".
Artikel ini telah tayang di Tribunnewswiki.com dengan judul 'Hari Ini dalam Sejarah 9 November 1965: Mati Listrik Terbesar di Amerika Serikat Sepanjang Masa'