3 Dokter di Rusia Terpapar Covid-19 Usai Disuntikkan Dua Dosis Vaksin Sputnik V

Ilmuwan yang terlibat dalam program tersebut mengatakan bahwa setelah divaksin, perlu waktu untuk mengembangkan antibodi terhadap virus corona.

dok-tribun-batam
Ilustrasi vaksin corona 

TRIBUNBATAM.id, MOSKWA - Rusia melaporkan setidaknya tiga orang dokter tertular Covid-19 setelah disuntikkan dua dosis vaksin Sputnik V

Ketiganya diketahui terinfeksi virus corona pada Rabu (11/11/2020). 

Spesialis penyakit menular di wilayah Altai, Rusia, yang berbatasan dengan Kazakhstan mengatakan, tiga dari 42 tim medis yang telah divaksinasi kemungkinan kekebalan tubuhnya belum sepenuhnya terbentuk sehingga terinfeksi oleh virus.

"Kekebalan dokter yang sakit (terinfeksi virus setelah divaksin) kemungkinan tidak memiliki waktu untuk terbentuk pada saat mereka menemukan patogen Covid-19," kata administrasi wilayah Altai seperti dilaporkan kantor berita TASS mengutip dari The Moscow Times

"Hanya itu (plasebo) yang bisa menyebabkan infeksi para dokter." 

Ilmuwan yang terlibat dalam program tersebut mengatakan bahwa setelah divaksin, perlu waktu untuk mengembangkan antibodi terhadap virus corona.

Baca juga: Sputnik V 92% Dinyatakan Efektif, Dubes Rusia Tegaskan Jalin Kerjasama Vaksin dengan Indonesia

Untuk kasus vaksin Sputnik V, kekebalan tubuh tidak diharapkan terbentuk hingga pasien menerima suntikan penguat yakni dalam tempo 21 hari setelah suntikan pertama.

Sekitar 40 ribu petugas medis dan guru di seluruh Rusia secara paralel terlibat dalam uji klinis vaksin Sputnik V.

Berita ini menjadi kabar buruk di tengah klaim Kementerian Kesehatan Rusia yang mengklaim efektifitas vaksin Sputnik V mencapai 92 persen.

Presentase efektifitas didasarkan pada data yang dikumpulkan selama vaksinasi publik dan uji coba fase 3 yang saat ini masih berlangsung. 

Presiden Vladimir Putin telah menyetujui penggunaan vaksin Sputnik-V. Dia mengklaim vaksin tersebut bekerja cukup efektif dalam membentuk kekebalan tubuh. Ia juga mengatkan bahwa putrinya baru saja disuntikkan vaksin Sputnik V. (*) 

Simak berita Tribun Batam lainnya di Google

Baca juga: Isdianto Campaigns at Karimun Rubber Plantation, Promising to Confirm Mining Permits in Riau Islands

Baca juga: KRONOLOGI Kebakaran Pasar Weleri Kendal, Hidran Sempat Tak Berfungsi, Ratusan Kios Ludes

Baca juga: Warga Saguba Cemas, Tumpukan Selang Kapal Tanker di Tepi Jalan Sei Binti Khawatir Jadi Sarang Ular

Baca juga: Covid-19 Updates in Aceh, North Sumatra, West Sumatra, Riau, KEPRI, Jambi, and Bengkulu, (13/11)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved