PSI Ingin Pakai Hak Intepelasi, Kisruh Acara Simpatisan Habib Rizieq: Bahayakan Nyawa Ribuan Warga
Partai Solidaritas Indonesia ( PSI ) yang kerap mengkritik kebijakan Anies Baswedan ikut bersuara dan berencana menggunakan hak interpelasi
PSI Ingin Pakai Hak Intepelasi, Kisruh Acara Simpatisan Habib Rizieq: Bahayakan Nyawa Ribuan Warga
TRIBUNBATAM.ID - Ketidaktegasan Pemerintah Provinsi ( Pemprov ) DKI Jakarta menegakkan protokol kesehatan terus menjadi sorotan netizen.
Kolom komentar Instagram Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan diserbu netizen.
Baca juga: Tegas ! Kapolri Idham Azis Copot Kapolda Metro Jaya & Kapolda Jabar Diduga Imbas Acara Rizieq Shihab
Baca juga: Habib Rizieq Shihab Didenda Rp 50 Juta, FPI Penanggung Jawab Acarara Langsung Membayarnya
Selain itu Partai Solidaritas Indonesia ( PSI ) yang kerap mengkritik kebijakan Anies Baswedan ikut bersuara dan berencana menggunakan hak interpelasi.
Baca juga: Perbedaan Habib Rizieq Shihab dan Jokowi Munculkan 2 Kubu, Pengamat Sebut Tak Akan Pernah Selesai

Hak intepelasi fraksi PSI dipakai untuk meminta keterangan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Penyebabnya Anies dinilai telah membahayakan nyawa masyarakat dengan melakukan pembiaran terhadap massa pimpinan ormas Front Pembela Islam ( FPI ) Habib Rizieq Shihab.
Baca juga: Ada Apa? Anies Baswedan Batal Jadi Saksi Nikah Putri Rizieq Shihab
"Kami perlu tekankan bahwa pemanggilan ini bukan urusan politik, namun ini adalah tentang penegakan protokol kesehatan yang menyangkut nyawa ribuan warga Jakarta," kata Wakil Ketua Komisi E dari Fraksi PSI DKI Jakarta Anggara Wicitra Sastroamidjojo dalam keterangan tertulis, Senin (16/11/2020).
Anggara menegaskan, berbagai acara FPI yang sudah diketahui sejak jauh-jauh hari itu, mestinya bisa dicegah.
Baca juga: Menteri Hingga Lurah Komentari Isolasi Mandiri dan Protokol Kesehatan Habib Rizieq Shihab
Namun, Anies dinilai tidak melakukan tindakan tegas untuk mencegah acara yang menimbulkan kerumunan itu.

Padahal, kerumunan massa di tengah pandemi Covid-19 yang masih berlangsung bisa meningkatkan penularan hingga membuat banyak nyawa melayang.
"Oleh sebab itu, tindakan Pak Gubernur ini bisa dikategorikan telah membahayakan nyawa ribuan warga Jakarta," ucap Anggara.
Baca juga: Trending Twitter Karena Sindir Habib Rizieq Shihab, Nikita Mirzani: Gak Takut Juga Gue
Anggara juga menyoroti langkah Anies yang justru berkunjung ke kediaman Habib Rizieq, tak lama setelah pentolan FPI itu tiba dari Arab Saudi.
Padahal, menurut protokol yang disusun oleh Kementerian Kesehatan, orang yang baru pulang dari luar negeri wajib menerapkan isolasi mandiri 14 hari.
Baca juga: Anies Baswedan Disebut Ingkar Janji Kampanye, Pembongkaran Bangunan Liar Diprotes Warga Jakarta
Ia menilai Anies sebagai kepala daerah harusnya memberi contoh ke masyarakat, bukan melanggar aturan.
"Agar pandemi Covid-19 bisa ditangani, semua pihak harus disiplin dan pihak pemerintah harus memberikan contoh.
