Wanita Miskin Syok Lihat Bayi di Tempat Sampah, Dirawat hingga 25 Tahun Kemudian Bawa Rezeki Nomplok
Anak angkat yang dipungut dari tempat sampah tak pernah melupakan jasa orang yang membesarkannya dengan memberikan rumah mewah ke orangtua angkatnya
TRIBUNBATAM.id - Wanita Miskin Syok Lihat Bayi di Tempat Sampah, Dirawat hingga 25 Tahun Kemudian Bawa Rezeki Nomplok.
Kisah wanita miskin asal China bernama Hu, bak cerita di telenovela.
Hidup sederhana bersama suami, keduanya begitu menginginkan seorang anak.
Hingg tiba pada satu peristiwa, di mana dia menemukan seorang bayi tergeletak di tempat sampah.
Dikisahkan situs Vietnam, Tintucnuocuc, bayi itu ditemukan pada tahun 1993.
Selepas menemukan sang bayi, pasangan ini begitu bahagia dan langsung membawa bayi itu ke rumahnya di Kota An Khanh, Anhui, China.
Baca juga: Polresta Barelang Hingga Polda Kepri Bantu Polsek Nongsa Buru Pelaku Pembuang Bayi di TPU Sambau
Baca juga: VIRAL Sejak Bayi Minum Susu Campur Sabu, Bocah 8 Tahun Otak Puluhan Pencurian: Beli Rokok & Narkoba
Seperti mendapat rejeki dari langit Hu dengan segera mengadopsinya dan menjadikannya anaknya.
Dia tak perlu berkonsultasi pada suaminya, karena Hu sendiri telah lama menginginkan anak.

Meski hidup dengan ekonomi pas-pasan, Hu mengadopsi bayi perempuan itu dan membesarkannya seperti anak sendiri.
Diceritakan bahwa Hu dan suaminya hidup miskin, bahkan tak mampu membeli susu untuk bayinya.
Jadi mereka menghancurkan bubur hingga lembut, dan memberikan pada anaknya sebagai pengganti.
Baca juga: Mayat Bayi Dibungkus Plastik dan Dibuang di Nongsa Batam, KPPAD Kepri Soroti Pergaulan Bebas Remaja
Baca juga: KPPAD Kepri Berang, Desak Polisi Usut Penemuan Mayat Bayi dalam Kantong Plastik dekat TPU Sambau
Ketika putri Hu berusia 4 tahun, suaminya meninggal dunia, hal itu membuatnya harus berjuang sendiri menghidupi putrinya.
Hu bekerja keras seorang diri, dia mengerjakan segalanya, termasuk menjual sayuran di pasar, hingga menjual jangrik.
Baca juga: Postingan Sedih Vanessa Angel ke Bayinya, Terjerat Kasus Psikotropika: Mami Lelah, Mami Payah
Semua itu dilakukan Hu supaya dia memiliki uang untuk mendukung pendidikan putrinya.
Berkat cinta yang begitu besar dan kerja keras Hu, dia bisa membuat putri angkatnya tumbuh dengan baik hingga usia 25 tahun.