Punya Modal Bingung Usaha Apa? 5 Bisnis Ini Bakal Bersinar Versi Ignasius Jonan

Mantan Menteri ESDM Periode 2016-2019 itu mengatakan ada lima sektor bisnis yang bakal menguntungkan di masa depan

KOMPAS.com/ACHMAD FAUZI
Ignasius Jonan saat menjabat Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) meninjau fasilitas produksi pengolahan gas terapung atau Floating Processing Unit di Pabrikasi Saipem Karimun, Kepulauan Riau, Selasa (21/3/2017) 

TRIBUNBATAM.id - Punya Modal Bingung Usaha Apa? 5 Bisnis Ini Bakal Bersinar Versi Ignasius Jonan.

Seiring perubahan zaman berbagai profesi dan industri ikut berganti.

Sebagai contoh, kini jamak terlihat transaksi virtual, di mana seorang pengusaha menjual barang daganganya tanpa harus membuka toko atau melakukan display produk.

Perubahan transaksi dan bisnis pada era revolusi Industri 4.0 juga dikatakan Ignasius Jonan.

Baca juga: Kementerian Perindustrian Latih 70 UMKM Batam, Dorong Pengusaha Kecil Lebih Mandiri

Baca juga: SOAL Komitmen Tekan Penyebaran Covid-19 di Kawasan Industri, Ini Kata Ketua HKI

Mantan Menteri ESDM Periode 2016-2019 itu mengatakan ada lima sektor bisnis yang bakal menguntungkan di masa depan.

Mantan menteri Ignatius Jonan kini sibuk melakono aktivitas barunya bertani hidropponik
Mantan menteri Ignatius Jonan kini sibuk melakono aktivitas barunya bertani hidropponik (Kolase Kompas.com/Instagram)

Ia mengatakan usaha pertama adalah energi terbarukan (renewable energy).

"Saya lihat ada lima bisnis ke depan atau kegiatan yang menarik.

Ke depan itu saya bilang they are coming, bukan they will come.

Faster and faster our life.

Pertama, renewable energy.

Renewable energy ini menurut saya it is mandatory.

Mau dihitung seperti apa pun it is a beyond calculation," kata dia dalam webinar virtual, Kamis (26/11/2020).

Baca juga: China Pasang Ratusan Juta CCTV Intai Penduduknya, Bagaimana Cara Warganya Hindari Kamera Pengawas?

Peluang usaha kedua yang menarik menurut Jonan adalah kendaraan elektrik.

Pasalnya, dengan menggunakan kendaraan elektrik berbahan emisi ramah lingkungan akan mencegah polusi.

Bahkan, dia memperhitungkan, pada tahun 2030, kebutuhan kendaraan di Indonesia bakal melonjak signifikan.

Baca juga: Mandiri dan Kaya, Inilah Daftar Bisnis yang Dimiliki Gisel, Kafe hingga Kosmetik

Oleh sebab itu, dibutuhkan kendaraan elektrik yang menggunakan mesin ramah lingkungan.

"Itu punya kesempatan double GDP atau di 2030, PDB per kapita 10.000 dollar AS, itu berapa kendaraan motor yang dibutuhkan," imbuh Jonan.

Sejumlah Menteri melepas ekspor produk pertanian di kawasan Bintan Industrial Estate (BIE), Lobam, Kepulauan Riau (Kepri), beberapa waktu lalu
Sejumlah Menteri melepas ekspor produk pertanian di kawasan Bintan Industrial Estate (BIE), Lobam, Kepulauan Riau (Kepri), beberapa waktu lalu (TribunBatam.id/Istimewa)

Bisnis ketiga yang berpotensi "cuan" adalah bisnis secara daring (online).

Ia mengatakan, bisnis online akan memberikan dampak kepada mal, properti atau gedung perkantoran, perumahan dan sebagainya.

Baca juga: APA Itu SIINas? Sistem Informasi Milik Kemenperin Untuk Membantu Para Pelaku Industri di Era 4.0

Keempat adalah bisnis lingkungan hidup.

Menurut Jonan yang baru terpilih jadi Komisaris Independen Sido Muncul ini, bisnis lingkungan hidup telah dimulai.

Apalagi di dalam World Economic Forum (WEF) seluruh dunia telah mengampanyekan penanaman 1 triliun pohon dalam 5 tahun.

Baca juga: Data Kementerian Perindustrian, Ada 121 Kawasan Industri Baru di Indonesia Hingga Agustus 2020

Bisnis menarik yang terakhir sebut Jonan, adalah artificial inteligent (AI).

Dengan adanya AI tersebut, menurut dia, pemerintah harus menyiapkan rencana pengembangan sumber daya manusia (SDM) untuk menghadapi revolusi industri 4.0.

Ignasius Jonan
Ignasius Jonan (Istimewa)

"Kalau ini (penggunaan tenaga kerja robot) datang, negara kita harus memikirkan workers kita ini akan dididik seperti apa lagi ke depan.

Mungkin kalau duta besar tidak bisa pakai robot.

Tapi, banyak kegiatan bisa pakai robot.

Ini workers kita bagaimana harus menyesuaikan zaman ke depan," kata dia.

Baca juga: Singapura dan Jerman Setuju Untuk Membuka Jalur Hijau, Untuk Perjalanan Bisnis dan Resmi

Baca juga: Kementerian Perindustrian Lirik Bisnis Startup, Luncurkan Program Startup4Industry

Baca juga: Jarang Diketahui Inilah 7 Fakta Bisnis Tommy Soeharto, Sang Pangeran Cendana

.

.

.

Baca berita menarik lain di Google

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 5 Bisnis yang Bakal Bersinar Versi Ignasius Jonan

(*)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved