HARI AIDS SEDUNIA
Peringati Hari AIDS Sedunia, Warga Kepri Bisa Tes HIV/AIDS Gratis di RSBK Batam
Memperingati Hari AIDS se-Dunia (HAS) yang jatuh hari ini, Selasa 1 Desember 2020, warga Kepri bisa melakukan tes HIV/AIDS gratis.
Penulis: ronnye lodo laleng |
1. Perubahan Kuku
Kuku mengalami clubbing (penebalan dan melengkung), pemisahan kuku, atau perubahan warna (hitam atau garis cokelat baik secara vertikal maupun horizontal).
Biasanya ini disebabkan infeksi jamur, seperti kandida. Pasien dengan sistem kekebalan yang menurun akan lebih rentan terhadap infeksi jamur.
2. Infeksi Jamur
Infeksi jamur lain yang umum terjadi adalah thrush, yakni infeksi mulut yang disebabkan olehsejenis ragi Candida. "Ini adalah jamur yang sangat umum dan yang menyebabkan infeksi jamur pada wanita. Mereka cenderung muncul di mulut atau kerongkongan, sehingga menyebabkansulit menelan."
Tandanya adalah bercak putih pada lidahnya dan sariawan.
3. Kebingungan atau Sulit Konsentrasi
Pada HIV, masalah kognitif bisa menjadi tanda demensia. Tanda ini biasanya ditemukan belakangan. Selain itu, penderita juga akan mengalami masalah memori dan masalah perilaku seperti marah atau mudah tersinggung.
Ada juga yang mengalami perubahan motorik. Seperti, menjadi ceroboh, kurang koordinasi, dangangguan keterampilan motorik halus seperti menulis dengan tangan.
4. Cold Sores dan atau Herpes Genital
Cold sores (herpes mulut) dan herpes kelamin dapat menjadi tanda dari ARS dan infeksi HIV stadium akhir.
Orang yang sebelumnya menderita herpes juga berisiko tertular HIV. Ini karena herpes genital menimbulkan borok yang memudahkan HIV masuk ke dalam tubuh saat berhubungan seks. Dan orang-orang yang memiliki HIV cenderung memiliki wabah herpes lebih parah karena HIV melemahkan sistem kekebalan tubuh mereka.
• HARI AIDS SEDUNIA - Inilah Enam Hal tentang Infeksi HIV yang Jarang Disadari, Kamu Termasuk?
5. Kesemutan dan Lemah
HIV juga dapat menyebabkan mati rasa dan kesemutan di tangan dan kaki. Hal ini disebut neuropati perifer yang juga terjadi pada orang dengan diabetes yang tidak terkontrol.
Gejala ini dapat diobati dengan obat penghilang rasa sakit dan anti kejang, seperti gabapentin.