Suami Arogan Pukuli Prajurit TNI di Bukittinggi, Istri Oknum Klub Moge HOG Sesenggukan Diteror

Giliran oknum rombongan moge pengeroyok perajurit TNI di Bukittinggi bernasib miris, di mana keluarga mereka mengaku mendapat teror

facebook
Suami Arogan Pukuli Prajurit TNI di Bukittinggi, Istri Oknum Klub Moge HOG Sesenggukan Diteror 

Rizki berharap, apa yang dilakukan suaminya tidak membuat keluarganya menjadi tertekan.

Baca juga: VIRAL Video Anggota TNI Dikeroyok Pengendara Moge di Bukittinggi, Dipicu Masalah Ini

Baca juga: KRONOLOGI Pengeroyokan Anggota TNI oleh Pengendara Moge di Bukittinggi, Diawali Iringan Konvoi

Ia pun menyodorkan sejumlah bukti cuitan dan komentar di media sosial yang bernada teror dan perundungan kepada awak media.

"Sampai rumah saya mau dibakar," kata dia.

Rizki juga berpikir untuk melaporkan teror itu ke polisi.

Baca juga: Pengeroyokan Anggota TNI oleh Pengendara Moge di Bukittinggi, Serda Yusuf Sempat Diancam

"Mungkin kami akan melaporkan kalau suami saya sudah bisa pulang.

Akan kami laporkan dan sudah kita simpan semua datanya dan akan kita proses semua," tuturnya.

Tangkapan video pengeroyokan anggota TNI oleh pengendara moge di Bukittinggi, Sumatera Barat
Tangkapan video pengeroyokan anggota TNI oleh pengendara moge di Bukittinggi, Sumatera Barat (Instagram/ @infokomando)

Sementara itu, orangtua tersangka berinisial JAD, Rosdiana meminta maaf atas tindakan anaknya kepada seluruh masyarakat.

Rosdiana membantah tindakan itu dilakukan karena anaknya tak menyukai TNI.

Menurutnya, anaknya sangat mencintai TNI.

Baca juga: Viral Video Suara Muazin Masjid Menangis Saat Kumandangkan Azan di Sebuah Masjid di Bukittinggi

Baca juga: Jadwal Buka Puasa 5 Ramadhan di Sumbar, Padang 18.22 WIB, Solok 18.25 WIB, Bukittinggi 18.26 WIB

"Anak saya juga dilahirkan di keluarga TNI, kakeknya tentara, buyutnya tentara, jadi mereka yang di luar sana tidak perlu mengajarkan anak saya mencintai TNI.

Karena dia mencintai TNI seperti menyintai kakeknya sendiri," tutur Rosdiana.

anggota klub Harley Owners Group (HOG) melakukan pengeroyokan di Kota Bukittinggi, Jumat (30/10).
anggota klub Harley Owners Group (HOG) melakukan pengeroyokan di Kota Bukittinggi, Jumat (30/10). (Instagram @bukittinggi24jam)

Dari kasus ini juga terungkap fakta baru, yakni lima moge yang dipakai anggota HOG Siliwangi Bandung Chapter diduga tidak memiliki Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) alias diduga bodong.

Hal itu dikatakan Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto pada Sabtu (7/11/2020).

Menurutnya, terkait surat-surat pihak Polres Bukittinggi bekerja sama dengan Ditlantas Polda Sumbar.

Baca juga: Update Kasus Anggota TNI Dianiaya Anggota Klub Moge, Keluarga Pelaku Mengaku Diteror: Tolong

Baca juga: Termasuk Barang Langka dan Diburu Kolektor, Kini Kasus Moge Dilimpahkan ke BC Batam

"Memang sekarang sedang pemeriksaan secara intensif, berkaitan dengan kendaraan tersebut.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved