ANAMBAS TERKINI
HEBOH Ekskavator Proyek SP II Rusak Terumbu Karang, Bola Panas di Perusahaan & Pemkab Anambas
Ekskavator untuk membantu pengerjaan proyek SP II di Anambas itu, turun ke laut dan merusak sejumlah terumbu karang.
Menggelontorkan anggaran hingga Rp 72 Miliar, pengerjaan proyek ini baru mencapai 40 persen.
General Superintendent proyek tersebut, Ardi Lafiza mengatakan, cuaca menjadi kendala dalam merealisasikan pembangunan jalan di atas laut ini.
Baca juga: BMKG Keluarkan Peringatan Dini Kondisi Cuaca Batam, Tinggi Gelombang Anambas Tembus 4 Meter
Baca juga: Kunjungan Pjs Gubernur Kepri ke Anambas, Minta 2 Hal ini ke KPU & Bawaslu saat Pilkada Anambas

Material untuk mendukung proyek tersebut mulai dari pasir didatangkan dari Dabo, Kabupaten Lingga. Sementara material lainnya seperti batu didatangkan dari Tanjungpinang.
“Bahan pasir pengadaannya sesuai dengan mutu, jadi kalau melihat pasir lokal itu tidak sesuai dengan kategori mutu tinggi. Jadi kita datangkan pasir ini dari luar daerah, di Dabo sesuai dengan rekomendasi PT WIKA,” ucapnya kepada sejumlah awak media, Kamis (20/8/2020).
Sedangkan pencairan yang terserap sekitar 30 persen dari total anggaran, progress pekerjaan sudah mencapai 40 persen mulai dari pekerjaan tanah, struktur pengadaan tiang, pemancangan tiang dan bahan material lainnya.
Ardi mengatakan, pemasangan lantai rencananya menjadi agenda pada 2021 mendatang.
Ia juga menuturkan telah melaksanakan pekerjaan abudmen satu dan saat ini pemasangan tengah pemasangan pilecap.(TribunBatam.id/Rahma Tika)
Baca juga berita lainnya di Google