Srayat-syarat Penerima Vaksin, Total Rp 637,3 Miliar Pemerintah Tebus Vaksin Sinovac

Pemerintah merencanakan segera menyalurkan vaksin Covid-19 kepada masyarakat penerima

|
WANG ZHAO / AFP
Ilustrasi Vaksin Sinovac Biotech 

TRIBUNBATAM.id - Upaya Penanganan Covid-19 di tanah air telah sampai pada tahap penyediaan vaksin.

Diketahui, baru-baru ini sebanyak 1,2 juta dosis vaksin Sinovac yang tiba di Indonesia disimpan di ruang dingin (cool room) Bio Farma Bandung.

Pemerintah pun merencanakan penyaluran vaksin Covid-19 kepada masyarakat penerima.

Vaksin yang disimpan dalam tujuh envirotainer diangkut menggunakan tiga truk dari warehouse terminal cargo Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

Pada Senin (7/12) rangkaian kendaraan pengangkut vaksin berjalan menuju kantor Bio Farma dengan pengawalan secara ketat oleh aparat keamanan.

Setelah menempuh perjalanan darat selama kurang lebih tiga jam, rangkaian kendaraan pembawa vaksin tiba di Bio Farma sekitar pukul 03.45 WIB.

"Vaksin dipindahkan dari Envirotainer untuk disimpan di cool room dengan suhu 2-8 derajat celcius.

"Ruangan tersebut telah disterilisasi dan disiapkan khusus untuk menyimpan vaksin Covid-19," tulis pernyataan resmi Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden, Senin (7/12).

Selanjutnya, vaksin akan dilakukan pengambilan sampel untuk pengujian mutu oleh tim dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan Bio Farma.

Presiden RI Joko Widodo mengingatkan bahwa setelah tiba, vaksin memerlukan sejumlah tahapan sebelum bisa diberikan kepada masyarakat.

"Setelah mendapatkan izin dari BPOM, baru kita lakukan vaksinasi. Kaidah-kaidah saintifik, kaidah-kaidah ilmiah ini juga saya sudah sampaikan, wajib diikuti.

"Kita ingin keselamatan, keamanan masyarakat itu harus betul-betul diberikan tempat yang paling tinggi," ucap Presiden.

Menteri Kesehatan RI Terawan Agus Putranto menyatakan, 1,2 juta vaksin Covid-19 Sinovac Biotech dari China yang diterima Indonesia harus dalam kondisi baik.

Ia mengatakan, setibanya di Indonesia vaksin Covid-19 harus melewati pemeriksaan dokumen dan fisik vaksin.

Seperti pengisian dokumen vaksin Arrival report yang harus lengkap dan benar serta pemeriksaan fisik vaksin dengan teliti dan cermat.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved