KECELAKAAN DI BATAM
Deretan Fakta Kecelakaan di Depan Kantor Wali Kota Batam, Mobil Avanza Ditabrak Motor
Berikut deretan fakta kecelakaan yang terjadi di depan kantor Wali Kota Batam, Senin (14/12), antara mobil Avanza dan motor Yamaha
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Sebuah kecelakaan terjadi di depan Kantor Wali Kota Batam, Senin (14/12/2020) sore.
Sebuah motor Yamaha hitam menabrak bagian belakang mobil Avanza putih dengan kecepatan tinggi.
Akibatnya, pengendara motor terkapar di aspal dan mengalami luka berat di bagian wajah.
Berikut fakta kejadian yang dirangkum TribunBatam.id:
1. Mobil dan motor rusak
Baca juga: BREAKING NEWS - Tabrak Avanza di Depan Kantor Walikota Batam, Pengendara Motor Terkapar
Baca juga: KECELAKAAN DI BATAM - Saat Mobil Dihantam Motor, Balita dalam Avanza Terpental dari Jok dan Histeris
Terpantau, bodi kaca belakang mobil yang ditabrak remuk, serta bodi mobilnya rusak cukup parah.
Sementara itu, motor korban tak kalah rusak parah, bagian depannya hancur dan stangnya membengkok.
"Pengendara itu bawa motor kencang sekali, dan menabrak bagian belakang mobil saya," ungkap pengendara mobil Avanza, Wawan.
Sejumlah pegawai Pemko Batam dan DPRD Kota Batam pun tampak berhamburan menuju lokasi kecelakaan.
Dengan sigap, pengendara motor yang mengalami luka berat itu pun dibawa ke rumah sakit menggunakan mobil Ford putih milik salah satu pengguna jalan.
2. Wakil Wali Kota Batam Ikut Bantu Evakuasi Korban
Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Ahmad yang baru saja merampungkan agenda Rapat Paripurna di Gedung DPRD Kota Batam bergegas menolong korban kecelakaan di depan kantor Walikota Batam, Senin (14/12/2020) sore.
Saat itu, sejumlah awak media sedang mewawancarai Amsakar
Sesaat kemudian, terdengar suara benturan keras dari arah depan Kantor Wali Kota Batam.
Usut punya usut, ternyata sebuah kecelakaan terjadi antara motor dan mobil.
Amsakar yang semula hendak masuk ke dalam mobil miliknya pun bergegas lari ke lokasi kecelakaan.
Ia turut membantu warga memindahkan korban yang semula tergeletak di aspal, ke dalam mobil Ford putih milik pengguna jalan.
"Cepat, hati-hati, mau dibawa ke rumah sakit mana ini?" ujar Amsakar tampak kelimpungan.
Pengendara mobil Ford pun menyatakan akan segera membawa korban menuju rumah sakit terdekat yang diduga adalah RS Elisabeth Batam Kota.
Kondisi korban pengendara motor saat itu cukup memprihatinkan, dengan darah berlumuran di sekujur wajah, hingga kaki bengkak dan terkulai lemas.
3. Pengendara Motor Datang dari Arah Perempatan Masjid Raya
Menurut kesaksian pengendara mobil, Wawan, motor bernopol BP 5229 QH tersebut datang dari arah perempatan Masjid Raya dengan kecepatan tinggi.
Tepat pada saat itu, mobil Wawan telah membelok hendak masuk ke dalam halaman Kantor Wali Kota Batam.
Akhirnya, benturan antara bagian depan motor dan bodi belakang mobil pun tak dapat dihindari.
"Itu posisi saya sudah hampir masuk ke dalam halaman Pemko, motor itu tetap kencang. Saya kira dia bakal lewat belakang mobil, ternyata malah nabrak keras," tutur Wawan sembari memperlihatkan bagian belakang mobilnya yang remuk.
Sebelum menabrak mobil Avanza putih itu, pengendara motor sempat menyerempet bodi samping mobil Ford putih yang juga berkendara ke arah yang sama.
Alhasil, pengendara motor tersebut pun terlempar ke aspal jalanan dengan kondisi luka berat, wajah berlumuran darah, serta patah kaki.
4. Pengendara dan Penumpang Avanza Syok
Mobil Avanza putih bernopol BP 1871 HQ yang mengalami kecelakaan akibat ditabrak sebuah motor di depan Kantor Wali Kota Batam ternyata membawa serta tiga orang dewasa dan seorang anak kecil.
Pengendara mobil tersebut, bernama Wawan, tengah membawa seorang istri, mertua dan anaknya yang berusia kira-kira dua tahun, oleh karena suatu urusan di Kantor Wali Kota Batam, Senin (14/12/2020).
Kecelakaan yang terjadi membuat satu keluarga tampak syok.
Wawan pun ikut membantu korban luka berat untuk dipindahkan ke rumah sakit terdekat.
Kemudian, mobil miliknya pun ia parkirkan di halaman Kantor Wali Kota Batam.
Sang istri, Murni, tampak tengah menelepon seorang kerabat sembari menggendong anaknya yang masih kecil.
Murni mengaku, tabrakan antara pengendara motor dengan mobil Avanza miliknya sempat membuat sang anak terlempar dari kursinya di jok belakang.
Anak laki-lakinya itu pun berteriak histeris dari dalam mobil.
"Posisinya, suami saya yang nyetir, saya di sampingnya, dan ibu sama anak saya di jok belakang. Pas tabrakan, anak saya sampai teriak karena terjungkal. Kan itu yang ditabrak pas bagian belakang mobilnya," terang Murni.
Untungnya, kecelakaan tersebut tidak membuat Murni sekeluarga mengalami luka-luka. Meski demikian, sang anak masih terlihat syok atas kejadian itu.
Sembari digendong ibundanya, anak laki-laki itu masih menitikan air mata.
"Anak saya kaget, dia teriak histeris. Waktu itu, saya nggak mikir apa-apa, langsung saya keluarkan anak saya itu dari jok belakang," ujar Murni.
Murni menjelaskan, sesuai kronologi kecelakaan, pengendara motor sebelumnya memang berkendara dengan kecepatan cukup tinggi dari arah perempatan masjid raya.
(TRIBUNBATAM.id/Hening Sekar Utami)
Baca juga berita Tribun Batam lainnya di Google