Banjir Air Mata: Sejoli Tewas Jelang Pernikahan, Sopir Ugal-ugalan Picu Kecelakaan Beruntun

Hari pernihakan yang sudah matang dibicarakan terpaksa batal digelar, sejoli yang berencana mengikat cinta di pelaminan tewas bersama kecelakaan

TribunBatam.id/Istimewa
Banjir Air Mata: Sejoli Tewas Jelang Pernikahan, Sopir Ugal-ugalan Picu Kecelakaan Beruntun. Foto ilustrasi 

TRIBUNBATAM.id - Banjir Air Mata: Sejoli Tewas Jelang Pernikahan, Sopir Ugal-ugalan Picu Kecelakaan Beruntun.

Hari pernihakan yang sudah matang dibicarakan terpaksa batal digelar.

Sejoli yang berencana mengikat cintanya di pelaminan tewas bersama dalam sebuah kecelakaan.

Kisah tragis itu dialami pasangan kekasih, Suharianto (28) dan Irma Yunita (23).

Keduanya tewas setelah mengalami kecelakaan lalu lintas di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Km 38-39 kawasan Kelurahan Tualang, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Sumatera Utara (Sumut).

Ilustrasi warga berusaha memindahkan sepeda motor yang terlibat kecelakaan di Jalan Ahmad Yani, Tanjungpinang, Provinsi Kepri, Senin (16/11/2020) siang
Ilustrasi warga berusaha memindahkan sepeda motor yang terlibat kecelakaan di Jalan Ahmad Yani, Tanjungpinang, Provinsi Kepri, Senin (16/11/2020) siang (TribunBatam.id/Endra Kaputra)

Nahasnya kecelakaan maut itu terjadi jelang pernikahan sejoli tersebut.

Baca juga: Kecelakaan di Bintan, Satpam Kampus UMRAH jadi Korban Tabrak Lari di Tanjunguban Lama

Baca juga: KECELAKAAN DI BATAM - Wakil Walikota Batam Amsakar Ikut Evakuasi Korban Tabrakan di Depan Kantornya

Suharianto dan Irma tewas setelah sepeda motor yang mereka kendarai terlibat kecelakaan beruntun, Ahad (13/12/2020).

Kasat Lantas Polres Sergai, AKP Agung Basuni mengatakan saat ini kasus kecelakaan beruntun ini masih mereka tangani.

Ilustrasi Unit Laka Satlantas Polres Tanjungpinang saat mengevakuasi korban kecelakaan di Tanjungpinang di jalan Dompak, Sabtu (12/12) sekira pukul 23.30 WIB
Ilustrasi Unit Laka Satlantas Polres Tanjungpinang saat mengevakuasi korban kecelakaan di Tanjungpinang di jalan Dompak, Sabtu (12/12) sekira pukul 23.30 WIB (TribunBatam.id/Istimewa)

Ia pun membenarkan kalau pihaknya sudah menetapkan satu orang tersangka dalam kasus kecelakaan ini.

Tersangka itu yakni sopir bus PT Bilah Pane Sejati, Tumpan Lumban Tobing (50).

"Tersangka sementara ini sopir bus yang diduga melakukan pelanggaran sehingga mengakibatkan kecelakaan.

Kita tahan dan sedang dalam proses pemeriksaan," ucap Agung Basuni Senin, (14/12/2020).

Baca juga: KRONOLOGI Kecelakaan di Depan Kantor Walikota Batam, Pemotor Terlempar ke Aspal hingga Patah Kaki

Baca juga: Kecelakaan di Bintan - Jalan Lintas Tanjunguban Lama Rawan Kecelakaan, sudah Ada 5 Kejadian

Ia menyebut laka maut ini terjadi sekira pukul 17.30 WIB.

Insiden tabrakan beruntun itu melibatkan mobil bus PT Bilah Pane Sejati nomor BL-7359 AL, sepeda motor Yamaha Vixion BK 2299 WQ yang dikendarai korban, Honda CB-150R BK 4463 XAN dan mobil pick up BK 8034 MN.

Pasangan kekasih tewas kecelakaan lalu lintas di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Km 38-39 kawasan Kelurahan Tualang Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai).
Pasangan kekasih tewas kecelakaan lalu lintas di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Km 38-39 kawasan Kelurahan Tualang Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai). (TRIBUN MEDAN / HO)

Dalam lakalantas ini terdapat dua orang korban meninggal dunia.

Baca juga: Gaya Wawako Batam Amasakar Selamatkan Korban Kecelakaan, Pilih Kejar Korban Ketimbang Naik Mobil

"Kronologinya bermula saat Bus PT Bilah Pane Sejati yang dikemudian oleh Tumpal Lumban Tobing datang dari arah Medan menuju Tebing Tinggi.

Setibanya di TKP mendahului mobil minibus yang belum diketahui jenis dan no platnya mengambil jalur ke kanan jalan.

Sehingga pada bagian depan sebelah kanannya tertabrak oleh Yamaha Vixion yang dikendarai korban yang sedang berboncengan," kata Agung.

Ilustrasi kecelakaan antara Honda Astrea Prima dengan Honda Civic
Ilustrasi kecelakaan antara Honda Astrea Prima dengan Honda Civic (twitter)

Saat itu juga, lanjut Agung, mobil bus terbelok ke kiri jalan, selanjutnya menabrak bagian belakang sebelah kanan mobil pickap yang hendak didahuluinya.

Kemudian mobil bus berhenti di sebelah kiri jalan arah Tebing-tinggi setelah menabrak pohon.

Sedangkan mobil pickup oleng ke sebelah kanan jalan arah Medan, sehingga bagian belakang samping kanan pikap tertabrak sepeda motor Honda CB-150R bernopol BK 4463 XAN yang dikendarai oleh korban lain yang juga berboncengan.

"Yang naik CB mengalami luka-luka juga dan dilarikan ke rumah sakit Melati Perbaungan.

Nama korbannya Buang (53) dan Fegita (23)," kata Agung.

Baca juga: Deretan Fakta Kecelakaan di Depan Kantor Wali Kota Batam, Mobil Avanza Ditabrak Motor

Informasi yang dikumpulkan korban Suharianto tercatat sebagai warga Kabupaten Simalungun.

Ilustrasi tabrakan maut taksi online dengan kereta api di Padang, Ahad (15/11/2020)
Ilustrasi tabrakan maut taksi online dengan kereta api di Padang, Ahad (15/11/2020) (Dok. Polsek Padang Utara)

Sementara itu kekasihnya Irma Yunita merupakan warga Desa Sei Jenggi Kecamatan Perbaungan.

Belum diketahui secara pasti tujuan pasangan kekasih itu pada saat kecelakaan.

Namun demikian disebut-sebut Suharianto baru datang dari rumahnya karena baru saja ada acara antaran di rumah Irma.

Baca juga: Kecelakaan di Batam - Satu Keluarga Syok, Mobil Avanza Ditabrak Motor di Depan Kantor Wali Kota

Baca juga: Kecelakaan di Batam, Amsakar Achmad Ikut Bantu Evakuasi Korban Tabrakan di Depan Kantor Wali Kota

Baca juga: Kesaksian Warga Begini Detik-detik Tabrakan Maut Kereta Api dan Mobil Polisi: Suara Benturan Keras!

.

.

.

Baca berita menarik lain di Google

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul TRAGIS, Pasangan Kekasih Tewas Kecelakaan Jelang Pernikahan, Sopir Bus Bilah Pane Tersangka

(*)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved