Masjid di Batam Bertambah, Hadir di Area Bandara Hang Nadim, Kubahnya Berbentuk Tanjak

Dengan adanya masjid di area Bandara Hang Nadim Batam, nantinya bisa memudahkan calon penumpang salat. Terutama saat hari Jumat

Editor: Dewi Haryati
TRIBUNBATAM.ID/ISTIMEWA HUMAS Pemko Batam
Peletakan batu pertama pembangunan masjid di kawasan Bandara Hang Nadim Batam. Masjid ini memiliki kubah berbentuk Tanjak 

Proses pembangunan dimulai pada 30 April 2017 dan diresmikan pada September 2019.

Peletakan batu pertama dihadiri almarhum ustaz Arifin Ilham dari Majelis Zikir Az-Zikra dan ribuan warga Batam.

Warga tampak berswafoto dengan latar Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah, Kecamatan Batuaji, Kota Batam, Provinsi Kepri Minggu (24/5/2020). Meski ditutup sementara akibat pandemi Covid-19, masih ada sejumlah warga yang datang dengan niat beribadah di masjid terbesar di Sumatra ini.
Warga tampak berswafoto dengan latar Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah, Kecamatan Batuaji, Kota Batam, Provinsi Kepri Minggu (24/5/2020). Meski ditutup sementara akibat pandemi Covid-19, masih ada sejumlah warga yang datang dengan niat beribadah di masjid terbesar di Sumatra ini. (TribunBatam.id/Bereslumbantobing)

Memimpin doa, Arifin berharap Masjid Agung Batam II itu diberkahi Allah SWT.

Masjid ini tak hanya menjadi masjid untuk para pekerja pabrik dan galangan kapal, tapi sudah menjadi ikon Kota Batam.

Selain itu, masjid terbesar di Kepri ini merupakan salah satu destinasi wisata religi di Kota Batam.

Pembangunan Masjid Agung II dikerjakan oleh PT Adhi Karya dengan konsultan pengawas PT Yodya Karya.

Total anggaran untuk pembangunan masjid ini mencapai Rp 260 miliar.

foto terkait Masjid Sultan Mahmud Riayah Syah di Batam
foto terkait Masjid Sultan Mahmud Riayah Syah di Batam (istimewa)

Fasilitas

Untuk fasilitas, Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah dilengkapi dengan ruang toilet yang minimalis tapi modern.

Terdapat lokasi wudhu yang luas, ruang kantor, ruang imam, dan ruang keagamaan yang bisa dipergunakan sebagai sarana pertemuan.

Lokasi

Kelurahan Tanjung Unjang, Kecamatan Batu Aji, Batam.

Sultan Mahmud Riayat Syah

Pengunjung saat berada di Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah, Batam, Senin (25/5/2020)
Pengunjung saat berada di Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah, Batam, Senin (25/5/2020) (TRIBUNBATAM.ID/BERES LUMBANTOBING)

Nama masjid ini merupakan nama seorang pahlawan nasional asal Provinsi Kepri.

Sosok ini fenomenal karena dilantik menjadi sultan di usia yang sangat belia.

Ia terpilih menjadi sultan menggantikan ayahnya, Sultan Alauddin Riayat Syah I.

Sultan Mahmud Riayat Syah merupakan salah satu dari empat tokoh yang dianugerahi gelar Pahlawan Nasional Tahun 2017 yang berasal dari Kepulauan Riau.

Sultan Mahmud Riayat Syah adalah pemimpin Kesultanan Riau-Lingga-Johor-Pahang.

Kisah kepahlawanannya yang begitu tersohor adalah perlawanannya terhadap pasukan Belanda di Tanjung Pinang.

Terutama keterlibatannya dalam mengalahkan VOC.

Makamnya ada di belakang Masjid Sultan di Daik Lingga, Kabupaten Lingga. 

(*/TRIBUNBATAM.id/Roma Uly Sianturi/Widi Wahyuningtyas)

Baca juga berita Tribun Batam lainnya di Google

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved