TANJUNGPINANG TERKINI

Wilayah Kepri Berstatus Waspada Badai La Nina, Ini Pesan Walikota Tanjungpinang ke Warganya

Beberapa provinsi di Indonesia, termasuk Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) memang dalam status waspada angin La Nina.

Penulis: Endra Kaputra |
TRIBUNBATAM.id/ENDRA KAPUTRA
Wali Kota Tanjungpinang, Rahma bersama Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Tanjungpinang dan Kabupaten Karimun, kembali menyerahkan bantuan bagi warga yang terdampak musibah banjir dan longsor beberapa waktu yang lalu di Kota Tanjungpinang. 

TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang bersama Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Tanjungpinang dan Kabupaten Karimun, menyerahkan bantuan bagi warga yang terdampak musibah banjir dan longsor beberapa waktu yang lalu di Kota Tanjungpinang

Walikota Tanjungpinang, Rahma pun kembali menyampaikan bahwa musibah yang terjadi di Kota Tanjungpinang merupakan takdir, ujian dan cobaan dan memang harus diterima dengan kesabaran dan keikhlasan.

"Ini merupakan takdir yang sudah Allah berikan untuk kita, namun harus kita terima dengan sabar dan ikhlas, Pemerintah tidak berdiam diri atas musibah yang terjadi, saya bersama seluruh jajaran akan terus berupaya memberikan yang terbaik untuk warga saya," ujar Rahma, Rabu (13/01/2021). 

Di saat berjumpa langsung dengan warga, Rahma juga memberikan penjelasan bahwa di beberapa provinsi di Indonesia, termasuk Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) memang dalam status waspada angin La Nina yang melintasi Indonesia yang berpotensi terjadinya curah hujan yang tinggi. 

La Nina merupakan anomali sistem iklim global yang terjadi dengan periode ulang berkisar antara 2-7 tahun di Samudra Pasifik dan atmosfer

Langit di atasnya berubah dari keadaan netral (normal) serta minimal berlangsung selama 2 bulan.

Baca juga: 3210 Warga Tanjungpinang Terdampak Banjir

Pada fenomena La Nina yang terjadi adalah pendinginan yang tidak biasa, yaitu anomali suhunya melebihi -0.5 derajat celcius di area yang sama.

"Maka dari itu musibah ini bukan saja terjadi di Kota Tanjungpinang, namun merata di Kabupaten dan Kota yang ada di Kepri dan ini merupakan kondisi alam yang kurang baik, namun saya berharap seluruh warga harus tabah dalam menghadapi cobaan ini," tambah Rahma.

Rahma juga mengatakan, disebalik musibah ini,  berharap masyarakat untuk tidak menjadikan bencana ini sebagai pembicaraan miring tentang pemerintah, menjadi provokator dan mengadu domba antar sesama masyarakat sehingga ada yang mengatakan bahwa Pemko Tanjungpinang tidak serius dan lepas tangan atas kejadian musibah ini.

Rahma berharap, musibah ini tidak menjadi ajang adu domba, jangan ada lagi yang menjadi provokator dan masyarakat untuk tidak terprovokasi dengan omongan-omongan miring tentang Pemerintahan Tanjungpinang yang dianggap tidak serius dalam penanganan musibah ini

"Kami semua terus bekerja keras siang dan malam untuk menangani banjir dan longsor, saya harap masyarakat lebih bijak dalam menanggapinya, bukan berarti saya mengatakan Pemko sudah sempurna, silakan sampaikan kritik dan saran kepada kami agar sama-sama kita kawal pembangunan Kota Tanjungpinang," harap Rahma. 

Di sela-sela bertemu dengan warga, Rahma juga menyampaikan bahwa akan terus berupaya untuk membenahi drainase yang ada di pemukiman warga dan tegas kepada pengembang perumahan (developer) untuk membenahi drainase di setiap perumahan yang dibangun. 

"Selain pembangunan drainase menjadi tanggung jawab pemerintah, namun setiap pengembang perumahan juga wajib membangun drainase sebagai persyaratan teknis prasarana jalan, saya akan bertindak tegas jika masih ada kontraktor atau pengembang perumahan tidak melaksanakan kewajibannya membangun drainase dan jalan perumahan dengan baik," tegas Rahma. 

Adapun lokasi yang berikan bantuan adalah warga di Perumahan Puspandari, Perumahan Kenangan Jaya 3 dan diakhiri di Jl. Satria Ganet.

Walikota, selain didampingi oleh Ketua IDI, juga didampingi oleh Kepala BPBD, Camat Tanjungpinang Timur, Lurah Batu 9 dan Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setdako Tanjungpinang(Tribunbatam.id/Endra Kaputra) 

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved