Mirip Indonesia, Joe Biden Berikan Bansos Tunai setelah Dilantik Jadi Presiden Amerika Serikat
Pelantikan Joe Biden menjadi Presiden Amerika Serikat dinilai membawa angin postif bagi ekonomi di Indonesia. Juga berikan bansos
“Karena margin perhitungan subsidi yang dipersempit. Jadi, Indonesia memang harus memastikan kebijakan nasional, khususnya kebijakan terkait produk ekspor unggulan untuk menghindari peningkatan tuduhan dari AS,” tegasnya.
Hal lain juga terlihat dari semboyan “America Must Lead Again” yang digembar-gemborkan. Ini akan memberi peluang yang lebih sempit untuk kerjasama pragmatis ala Trump, seperti indonesia-US Limited Trade Deal.
Meski memang kesepakatan perdagangan ini masih akan terus diupayakan oleh Indonesia, tetapi kemungkinannya akan lebih sulit karena Biden akan lebih fokus ke aspek multilateral.
Lantas, apa yang perlu dilakukan oleh Indonesia?
Shinta menekankan kalau Indonesia harus bermain dengan cermat dan tepat (play it smart). Bahkan, Indonesia juga perlu memanfaatkan Undang-Undang Cipta Kerja untuk meningkatkan hubungan bilateral dengan AS.
Karena Indonesia harus sadar, kalau Biden sebagai presiden AS pasti akan mendahulukan kepentingan negaranya dan mementingkan kepentingan negara lain yang sejalan. Kalau kepentingan Indonesia tidak sejalan, bisa saja Indonesia kehilangan kesempatan.
“Makanya, Indonesia perlu play smart. Harus menavigasi peluang dan tantangan yang ada di era Biden agar selaras dengan kepentingan Indonesia,” tandasnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Dilantik Jadi Presiden AS, Joe Biden Bakal Hadapi Serangkaian Bencana yang Belum Pernah Terjadi
sumber: kontan