Positif Covid Setelah Disuntik Vaksin, Bupati Sleman Sebut Bukan karena Virus Mati Hidup Lagi

Bupati Sleman terpapar Covid-19 setelah disuntik vaksin pada pekan lalu

TRIBUNBATAM.id - Bupati Sleman Sri Purnomo dikabarkan terpapar Covid-19 setelah disuntik vaksin pada pekan lalu.

Sri Purnomo menjadi salah satu penerima vaksin pertama di Kabupaten Sleman.

Bupati Sleman, Sri Purnomo (Tribunjogja/ Christi Mahatma Wardhani)
Bupati Sleman, Sri Purnomo (Tribunjogja/ Christi Mahatma Wardhani) ((Tribunjogja/ Christi Mahatma Wardhani))

Akan tetapi, Sri Purnomo meyakini bahwa dirinya positif corona bukan karena vaksinasi.

Tidak ada laporan di dunia yang menyatakan virus mati di vaksin itu kembali hidup," kata Sri Purnomo dalam keterangan tertulisnya, Kamis (21/1/2021).

Sri Purnomo mengatakan, dirinya masih tertular Covid-19 karena baru satu kali divaksinasi

sehingga imunitas tubuh terhadap virus itu belum terbentuk.

Sebagai informasi, vaksin Sinovac yang digunakan Pemerintah Indonesia mengharuskan dua kali penyuntikan untuk membentuk imunitas.

Kedua vaksinasi itu dilakukan berselang selama dua pekan.

Sri Purnomo juga berharap warganya ikut menyukseskan program vaksinasi yang sedang bergulir.

Selain itu, masyarakat juga tetap harus disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan.

"Mari kita teruskan target vaksinasi sampai 70% masyarakat Indonesia.

Dan kita tetap berjuang dengan berdisiplin protokol kesehatan agar pandemi ini berkurang," sebut Sri Purnomo.

Setelah terkonfirmasi positif Covid-19 pada Rabu (20/1/2021), Sri Purnomo menjalani isolasi mandiri di rumah dinasnya.

Selama masa penyembuhan, Sri Purnomo akan tetap bekerja dan menjalankan pemerintahan di Kabupaten Sleman secara online.

FOTO - Bupati Sleman, Sri Purnomo disuntik vaksin COVID-19 pertama di Puskesmas Ngemplak 2, Kamis (14/01/2021). (TRIBUNJOGJA/ Christi Mahatma Wardhani)
FOTO - Bupati Sleman, Sri Purnomo disuntik vaksin COVID-19 pertama di Puskesmas Ngemplak 2, Kamis (14/01/2021). (TRIBUNJOGJA/ Christi Mahatma Wardhani) ((TRIBUNJOGJA/ Christi Mahatma Wardhani))

Kelompok-kelompok yang Tak Bisa Disuntik Vaksin

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved