KEPRI TERKINI
Siapa Plh Gubernur Kepri? Pengganti Sementara Isdianto, Tugas Berakhir 12 Februari 2021
Isdianto mengumumkan Plh Gubernur Kepri penggantinya saat masa tugasnya berakhir 12 Februari 2021. Siapa dia?
Penulis: Endra Kaputra | Editor: Septyan Mulia Rohman
KEPRI, TRIBUNBATAM.id - Ada yang lain saat Gubernur Kepri Isdianto meresmikan zona 1 Gurindam 12 di Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri.
Dalam kesempatan itu, ia mengumumkan Pelaksana harian atau Plh Gubernur Kepri yang menggantikan sementra posisinya.
Seperti diketahui, masa jabatan Isdianto berakhir pada 12 Februari 2021.
Presiden Joko Widodo sebelumnya melantik H. Isdianto, S.Sos.,M.M menjadi Gubernur Kepulauan Riau, sisa masa jabatan tahun 2016-2021 di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (27/7/2020).
Pelantikan sendiri tertuang dalam Keppres Nomor 71/P Tahun 2020 tentang Pengesahan Pemberhentian dengan Hormat Wakil Gubernur Kepulauan Riau Sisa Masa Jabatan Tahun 2016-2021 dan Pengesahan Pengangkatan Gubernur Kepri Sisa Masa Jabatan Tahun 2016-2021.

Adik kandung alm Muhammad Sani yang pernah menjadi Gubernur Kepri ini dilantik menjadi Gubernur Kepri 8 bulan menjelang masa bhakti Gubernur Kepri 2016-2021 berakhir.
Sebelumnya Isdianto menjadi Plt Gubernur Kepri setelah Gubernur Kepri non aktif Nurdin Basirun tersandung kasus korupsi di KPK.
Lantas siapa yang menjadi Plh Gubernur Kepri?
"Saya pada 12 Febuari akan berakhir tugas. Nanti Sekdaprov Kepri Adinda saya akan jadi Plh-nya," ucapnya, Kamis (4/2/2021).
Momen peresmian itu, Isdianto juga pamit kepada FKPD yang hadir.
"Terima kasih atas kerjasamanya selama ini.
Termasuk kepada masyarakat Kepri yang telah mendukung program pemerintah," sebutnya.
Sementara itu, Sekdaprov Kepri TS Arif Fadillah mengaku baru mengetahui hal itu.
• Jabatan Gubernur Kepri segera Berakhir, Isdianto Tak Hadiri Rapat Paripurna, Anggota Dewan Kecewa
• Masa Bakti Gubernur Kepri Isdianto Segera Berakhir, DPRD Kepri Gelar Rapat Paripurna

Kepada TribunBatam.id, Sekdaprov Kepri TS Arif Fadillah mengaku baru mengetahui saat penyampaian Gubernur Kepri Isdianto.
"Saya baru tahu. Kalau saya biasa saja dan bekerja seperti biasa," jawabnya.
Isdianto Tak Hadir Paripurna DPRD Kepri
Gubernur Kepri Isdianto tak menghadiri rapat paripurna DPRD Kepri terkait berakhirnya masa bakti Gubernur Kepri Isdianto masa jabatan 2016-2021.
Isdianto mengutus Sekdaprov TS Arif Fadillah untuk menghadiri rapat paripurna di ruang rapat sidang utama DPRD Kepri, Rabu (3/1/2021) pada pukul 10 pagi.
Namun, karena Gubernur Kepri Isdianto berhalangan hadir dan diwakilkan Sekdaprov Kepri TS Arif Fadillah, sidang dilanjutkan untuk ditutup.
Langkah yang diambil Isdianto ini membuat anggota DPRD Kepri bereaksi.
Lis Darmansyah salahsatunya. Kepada pimpinan sidang Tengku Afrizal yang akan menutup rapat paripurna itu, politisi PDI P ini mengusulkan agar rapat paripurna ini dapat dihadiri oleh Isdianto tanpa diwakilkan.

"Usul pimpinan. Sidang ini akan lebih baik dan etikanya jika dihadiri Pak Isdianto," ucapnya, Rabu (3/2/2020).
Selesai rapat paripurna, Lis Darmansyah menyebut jika seharusnya Gubernur Kepri Isdianto hadir dalam sidang ini.
Sebab menurutnya, ingin juga mendengar sambutan pengantar Gubernur Kepri di akhir masa jabatannya.
"Kalau menurut saya selayaknya hadir dong. Kalau memang hari ini berhalangan, kan bisa kita tunda dan jadwalkan lagi.
Jangan sampai tak hadir begini. Sebagai wakil rakyat, ingin juga mendengar langsung capaian seperti pembangunan apa yang sudah dilakukan Pak Isdianto," ungkapnya.
Sementara Sekdaprov Kepri TS Arif Fadillah mengungkapkan, jika Gubernur Kepri Isdianto memiliki agenda di Batam.

Ia menegaskan, jika tidak ada instruksi khusus yang disampaikan Gubernur Kepri di akhir masa jabatannya.
"Saya diperintah untuk mewakili, tentu saya jalani.
Kalau pesan khusus tidak ada, berjalan seperti biasa saja.
Tugas saya tentu internal pemerintahan," ungkapnya.
Rapat paripurna yang dikuti 18 anggota DPRD Kepri secara fisik dan 9 orang secara daring itu dipimpin Wakil Ketua DPRD Kepri, Tengku Afrizal.
Tengku menyampaikan, sesuai aturan pemberhentian kepala daerah diumumkan DPRD dalam rapat paripurna.
"Kami umumkan berahkirnya masa bakti Gubernur Kepri priode 2016-2021, Isdianto pada 12 febuari 2021 mendatang.
Nantinya usai sidang akan DPRD usulkan ke Mendagri untuk pergantiannya.

Kami ucapkan terimakasih dan penghargaan kepada Bapak Isdianto telah mengabdikan diri sebagai Gubernur Kepri," sebutnya, Rabu (03/02/2021).
Sesuai visinya Isdianto, Tengku menyebutkan telah membuat dampak pada Indek Pembangunan Manusia (IPM) di Kepri naik di 2019.
"IPM tahun 2019, kepri merupakan terbaik se sumatera dan peringkat ke 4 se Indonesia. mengalami kemajuan 75, 48 persen.
Pertumbuhan ekonomi Kepri di tahun sama juga mencapai 4,8 persen," tuturnya.
Penurunan pertumbuhan ekonimo terjadi pada 2020. Baik turun drastisnya kunjungan wisman, serta pembangunan.
"Hal itu terjadi akibat dampak dari pandemi Covid-19," ucapnya.(TribunBatam.id/Endra Kaputra)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google