IMLEK 2021
IMLEK 2021 di Lingga, Pedagang dan Pembeli Pernak-pernik Imlek di Pasar Dabo Sepi
Selama sepekan hingga saat ini, toko-toko yang menjual pernak-pernik imlek tidak sebanyak tahun sebelumnya.Pembeli pernak-pernik juga jauh berkurang
Penulis: Febriyuanda | Editor: Dewi Haryati
Diberitakan, semarak Imlek 2021 mulai dirasakan di sejumlah kabupaten dan kota di Provinsi Kepri.
Di Anambas, pernak pernik menyambut Tahun Baru Imlek 2021 ini biasa terlihat di Jalan Hang Tuah, Kelurahan Tarempa, Kecamatan Siantan, Kabupaten Kepulauan Anambas.
Aneka aksesoris khas Imlek seperti lampion yang identik dengan warna merah menghiasi jalan utama di ibu kota Anambas ini.
Selain pernak pernik warna merah khas imlek, ada makanan yang diburu setiap kali menjelang perayaan imlek.
Asinan buah contohnya. Selain untuk bingkisan kepada keluarga dan kerabat, asinan buah ini biasa dikonsumsi bersama saat Tahun Baru Imlek.

Seorang pemilik warung di Jalan Hang Tuah, Cece mengatakan, satu kotak bingkisan ia jual dengan harga Rp 85 ribu.
Dalam satu kotak itu sudah ada delapan macam jenis asinan buah di dalamnya.
"Kalau pernak pernik sih di sini ngga banyak, cuman kalau mau kasih bingkisan gitu ada.
Nah kami jual asinan buah, ini laku banget pas hari imlek dan banyak yang mencari. Ini cocok sekali untuk hadiah imlek," katanya.
Jeruk Mandarin atau yang lebih dikenal dengan buah Kim Kit kini dengan mudah ditemukan di Anambas.
Buah ini cukup menjadi primadona yang terus diburu warga Tionghoa saat menyambut perayaan Imlek.
Orang Tionghoa percaya bahwa buah ini memiliki makna turun temurun yang bisa mendatangkan rezeki bagi dirinya dan keluarganya.
• Inilah Arti Warna Merah yang Dominan Saat Perayaan Imlek
• Sebentar Lagi Imlek, Wali Kota Batam Larang Bepergian Warganya?

Salah satu pedagang buah di Anambas yang hampir belasan tahun berjualan buah ini mengatakan sudah banyak warga yang memborong buah Mandarin untuk menyambut perayaan Imlek.
"Mendekati Imlek itu, udah mulai banyak yang beli buah Mandarin ini, kita ambil langsung dari luar Anambas yaitu di Tanjungpinang," kata Arja , Rabu (10/2/2021).
Satu kantong jeruk Mandarin yang dijual Rp 50 ribu, isi jeruk dalam satu kantong itu ada 6 buah jeruk Mandarin.