Akhyar Nasution Cetak Sejarah di Indonesia, Bekas Kader PDIP, Cuma 6 Hari Jabat Wali Kota Medan
Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Medan Akhyar Nasution resmi dilantik sebagai Wali Kota Medan defentif yang akan menjabat tak sampai sepekan
TRIBUNBATAM.id - Akhyar Nasution Cetak Sejarah di Indonesia, Bekas Kader PDIP, Cuma 6 Hari Jabat Wali Kota Medan.
Sumatera Utara (Sumut) kembali mencetak sejarah.
Bukan soal korupsi yang luar biasa, tetapi adanya kepala daerah yang menjabat tersingkat di Indonesia.
Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Medan Akhyar Nasution resmi dilantik sebagai Wali Kota Medan defentif.
Ia dilantik Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi di pendopo rumah dinas gubernur, Kamis (11/2/2021) siang.

Yang menarik adalah pelantikan tetap digelar meski masa jabatan Akhyar hanya 6 hari, yakni sampai 17 Februari.
Akhyar dinyatakan kalah dalam Pilkada Medan 2020.
Di mana pemenang Pilkada Medan adalah menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Bobby Nasution.
Saat memberikan sambutan pelantikan, Edy menyebut bahwa pelantikan kali ini adalah sejarah bagi Akhyar.
• SOSOK Akhyar Nasution Si Wali Kota Tersingkat! Penantang Menantu Jokowi, Pernah Getol Dukung Djarot
• PDIP Bergejolak, Kader Senior Tolak Dukung Bobby Nasution di Pilkada Medan, Pilih Akhyar Nasution
• Plt WALI KOTA Positif Covid-19, Sempat ke Jakarta, GUBERNUR Sumut Doakan Kesembuhan Akhyar Nasution
Sebab, meski masa jabatan hanya berlangsung selama 6 hari, Akhyar telah tercatat sebagai Wali Kota Medan.

Edy menegaskan bahwa jabatan ini adalah amanah rakyat dan harus dijalankan dengan tulus serta ikhlas.
Edy mendoakan, mengucapkan selamat dan berterima kasih atas pengabdian Akhyar Nasution kepada negara, khususnya Kota Medan.
"Apa pun dia, siapa pun dia, sejarah ini akan mencatat bahwa Akhyar Nasution pernah menjadi Wali Kota Medan.
Tidak akan pernah dilupakan orang.
• Petahana Pilkada Medan Gugat Kemenangan Menantu Jokowi, Akhyar-Salman Duga Ada Massa Luar Daerah
• PDIP Tak Pilih Akhyar di Pilkada Medan, Kinerja Dianggap Buruk Petahana Langsung Lompat ke Demokrat
Jangan pernah berhenti mengabdi pada negara.
Terima kasih buat Ibu yang setia mendampingi, masih banyak pekerjaan-pekerjaan ke depan yang bisa kita lakukan," kata Edy.

Sebelumnya, usulan agar Akhyar Nasution menjadi wali kota defenitif dilayangkan oleh DPRD Medan kepada Menteri Dalam Negeri melalui Gubernur Sumut Edy Rahmayadi.
Sebelum pengusulan, para anggota Dewan menggelar rapat paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Medan Hasyim, untuk memberhentikan Dzulmi Eldin yang tersandung kasus korupsi saat menjabat Wali Kota Medan.
Akhyar mengucapkan terima kasih kepada para anggota DPRD Medan yang telah menggelar rapat paripurna untuk menjalankan tata kelola pemerintahan sesuai undang-undang.
• Plt Wali Kota Medan Akhyar Ajak Siswa dan Guru MTsPN 4 untuk Peduli Lingkungan
• PROFIL Bobby Nasution Calon Wali Kota Medan, Unggul di Quick Count Pilkada Medan
• Kekayaan Bobby Nasution Melampaui Putra Jokowi Gibran Rakabuming Raka, Jumlah Utangnya Disorot
Akhyar mengaku siap dilantik menjadi wali kota definitif, sekalipun menjadi masa jabatan yang tersingkat.

Sepeninggalan Akhyar, pasangan Bobby Nasution dan Aulia Rahman akan melanjutkan estafet kepemimpinan di Kota Medan.
Pada pesta demokrasi Desember 2020 lalu, pasangan ini nyaris memborong semua dukungan partai politik.
• Menantu Presiden Jokowi, Bobby Nasution Resmi Mendaftar ke KPU, Bertarung di Pilwako Medan
• Profil Bobby Nasution, Menantu Jokowi yang Maju Dalam Pilkada 2020 Medan, Diusung PDI P
• KOALISI RAKSASA Dukung Bobby Nasution di Pilkada, Hari Ini PDIP Umumkan Dukungan, Nama Lain Mencuat
.
.
.
Baca berita menarik TRIBUNBATAM.id lainnya di Google
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Akhyar Nasution Cuma 6 Hari Jadi Wali Kota Medan, Gubernur: Tak Akan Pernah Dilupakan
(*)