ANAMBAS TERKINI
Daur Ulang Sampah Rumah Tangga, SDN 01 Tarempa Buat Ekobrik dan Eco Enzyme, Apa Itu?
Daur ulang sampah rumah tangga dibuat sejumlah pelajar di SDN 01 Tarempa saat Hari Peduli Sampah Nasional 2021.
Pembuatannya sendiri menggunakan sampah organik yang dicampur dengan gula merah dan air.
Bahannya pun sangat mudah diperoleh, ampas buah dan sayuran itu dipotong menjadi bagian kecil.
Kemudian nanti akan dimasukkan ke dalam wadah yang diisi campuran gula merah dan air.
Fermentasi sampai ia menjadi eco enzyme membutuhkan waktu selama tiga bulan, setiap beberapa hari harus sering dipantau.
"Dia menghasilkan gas, untuk mengurangi gas itu kita buka sedikit pada Minggu pertama dan setelah itu ditutup rapat jangan sampai masuk udara dari luar," tuturnya.
Hasil dari fermentasi tadi akan diperoleh cairan berwarna cokelat pekat. Cairan itu nantinya bisa digunakan untuk mendaur ulang.
Bisa dipakai sebagai sabun mencuci piring, mengepel lantai, menyiram tanaman dan juga bisa membunuh kuman juga di ruangan yang ingin dibersihkan.
Tidak hanya kepada pelajar saja, Tim PKK Kecamatan Siantan juga sering memberikan sosialisasi eco enzyme ke sesama anggotanya.
Masing-masing anggota nya juga membuat eco enzyme, sudah banyak yang melakukannya.
"Kami juga mengajarkan ini kepada PKK Desa," katanya.
Ia pun berharap dengan sudah diajarkan kepada anak-anak, kedepannya mereka sebagai generasi muda peduli terhadap sampah.
Apabila sampah tidak didaur ulang tentunya akan menumpuk dan menjadi banyak.
Sehingga dengan menghasilkan suatu karya yang bermanfaat untuk lingkungan dan mengatasi global warming.(TribunBatam.id/Rahma Tika)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google