Wanita Tua Buta Huruf Terpikat Bujukan Jadi Pembantu, Faktanya 8 Tahun Disiksa Digaji Tak Seberapa
Kisah miris dan menyayat hati dialami seorang wanita tua yang bekerja sebagai asisten rumah tangga yang selama 8 tahun tak pernah digaji dan disiksa
Sebab tak ada yang bisa menggunakan uang dengan jumlah itu menyewa pengurus rumah tangga dan pengasuh anak.
Tak hanya membuat perempuan itu tinggal di Australia secara ilegal dan menggajinya rendah, pasangan itu juga sering melecehkan pembantu tersebut.
Mereka juga sering memukulinya tanpa alasan.
Pembantu itu pernah dipukul pakai ayam beku.
Ia juga pernah dilukai dengan pisau berulang kali dan disiram air mendidih.
Baca juga: TKW Indonesia Jadi Korban Penyiksaan Majikan di Malaysia, Sembunyi di Atas Pohon hingga Gigi Rontok
Pembantu itu mengatakan dia tidak diizinkan membuka pintu depan tanpa izin majikannya.
Dia selalu dipanggil sepanjang hari.
Dia juga diberi pekerjaan yang sangat banyak, sehingga dia hanya bisa tidur selama 1 jam.
Jika tidak, dia akan dipukuli.
Jaksa berpendapat bahwa pasangan itu pada dasarnya mengendalikan dan merampas hak kebebasan pembantunya.
Pada September 2015, pembantu itu dirawat di rumah sakit dalam kondisi yang sangat kurus.

Dia dianiaya oleh majikannya selama 8 tahun dan tak pernah ketahuan sampai dia dirawat di rumah sakit.
Jaksa mengatakan, tujuan pasangan itu sudah sangat jelas. Mereka ingin mencari pembatu yang penurut dan bisa melakukan pekerjaan.
Jadi mereka bisa menikmati kehidupan mereka dan hidup mewah tanpa harus membayarnya.
Namun hal yang membuat marah banyak orang adalah, saat persidangan, pasangan itu sama sekali tidak merasa bersalah.
Walaupun banyak saksi dan bukti yang jelas atas tindakan mereka. Saat ini kasus ini masih berjalan di persidangan.
* Berita tentang Eksploitasi
* Berita tentang Penyiksaan ART
* Berita tentang Wanita Tua
.
.
.
Baca berita menarik TRIBUNBATAM.id lainnya di Google
(*/ TRIBUNBATAM.id)