Buat Macet, Warga Sagulung Keluhkan Lokasi Penjualan Makanan Berbuka Dekat Pinggir Jalan

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Macet. Seperti inilah gambaran Jalan Dapur 12, Kecamatan Sagulung Kota Batam, Provinsi Kepri setiap jelang berbuka puasa.

Lokasi penjualan makanan berbuka puasa yang berada di dekat pinggir jalan di komplek Buana Bisnis Centre (BBC) Sagulung, membuat jalanan macet.

Pasalnya para pembeli memarkirkan kendaraan mereka di pinggir jalan.

Belum lagi banyak pembeli yang datang berburu makanan berbuka, dikhawatirkan bisa menjadi klaster baru penyebaran virus corona.

Iqbal, warga Sagulung mengatakan, ia selalu datang ke BBC setiap hari untuk membeli makanan berbuka puasa.

Baca juga: Kirim Pesan Toleransi, GAMKI Kepri Bagikan Takjil di Simpang Kabil Batam

"Cuma saya biasanya setelah selesai beli makanan, saya langsung pulang," katanya, Selasa (20/4/2021).

Ia mengatakan, warga yang datang ke BBC banyak juga yang membawa anak.

"Takut juga kita, sementara dari tim Covid-19 pun tidak ada yang mengawasi," kata Iqbal.

Terkait hal ini, Camat Sagulung Reza Khadafy mengatakan, pihaknya sudah dari awal mengimbau agar warga tidak berkerumun saat mencari atau pun membeli makanan berbuka puasa.

"Kita juga sudah meminta kepada pihak pengelola, agar mengatur jarak pedagang," kata Reza.

Ia melanjutkan, pihaknya akan turun ke lapangan untuk mengimbau pedagang khususnya, agar membuat tulisan 'bagi warga yang tidak pakai masker tidak dilayani'.

"Mengenai lokasi nanti akan kita cek, kalau terlalu dekat ke jalan, kita minta agar dimundurkan, agar tidak terjadi kemacetan," kata Reza.

Bentuk Tim Satgas

Tekan kasus covid-19, Camat, Polsek dan Danramil di Kecamatan Sagulung akan membentuk Tim Satgas untuk mengimbau warga agar jangan berkerumun.

Camat Sagulung, Reza Khadafy mengatakan beberapa hari ke depan akan melakukan rapat pembentukan tim satgas dengan Kapolsek dan Danrammil.