BATAM TERKINI
TKI/WNI Dipulangkan Lewat Kepri, Ansar Cemas Bakal Ganggu Pembukaan Jalur Pariwisata Luar Negeri
Gubernur Kepri Ansar Ahmad berharap pemerintah pusat ikut peduli dengan pemulangan PMI/WNI melalui provinsi Kepri dan Kota.
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Pemulangan Pekerja Migran Indonesia (PMI) /TKI atau Warga Negara Indonesia melalui provinsi kepulauan Riau dilakukan sejak Maret 2020 lalu.
Gubernur Kepri, Ansar Ahmad mengatakan pemulangan PMI/WNI melalui Provinsi kepri perlu peran serta berbagai pihak baik dari daerah hingga Pemerintah pusat.
"Pemulangan PMI/WNI perlu respon semua pihak, kita siapkan dari hulu sampai ke hilir. Terus untuk pengangkutan juga tidak bisa menggunakan angkutan umum dan pengecekan yang masif sehingga tidak menjadi kluster covid-19 yang baru," ujar Ansar
Ansar mengatakan, pihaknya Pemerintah provinsi Kepri dan kota yang menjadi pintu masuk PMI/WNI itu mengharap campur tangan semua pihak termasuk Pemerintah pusat.
"Supaya bisa pulang ke masing-masing daerah. Pemerintah harus jamin daerah asal menerima mereka," ujar Ansar.
Baca juga: OJK Gelar Lomba Vlog User Experience, Cek Syarat dan Ketentuannya
Ansar mengatakan, pemulangan WNI melalui Kepri di satu sisi merupakan dilema tersendiri bagi Kepri dan di sisi lain hal tersebut persoalan kemanusiaan.
"Dilema besar, satu sisi bukan pariwisata, mendorong investasi cepat tapi persyaratannya Covid-19 mesti baik. Maka ini perlu ditangani serius agar rencana pembukaan bisa baik sehingga bisa membantu pemulihan ekonomi," ujarnya
Ansar mengatakan saat ini ada sekitar 150an orang PMI yang telah terkonfirmasi positif dan yang sedang menjalani masa karantina sekitar kurang lebih 600 an orang.
Dari data yang ada sampai 14 April lalu, sudah 74,198 PMI kembali melalui Kepri sejak 20 Maret 2020. (TRIBUNBATAM.id/Alamudin)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google
Berita Tentang Batam