Apa Itu Penyakit Jantung Aritmia, Bisa Menyerang Segala Usia, Berikut 7 Tandanya
Aritma adalah penyakit jantung yang terjadi saat pemantik listrik yang mengoordinasikan detak jantung terganggu yang membuat detak jantung terganggu
TRIBUNBATAM.id - Jantung merupakan salah satu organ vital yang ada di tubuh manusia.
Tanpa berhenti ia terus bekerja memompa darah untuk dialirkan ke sekujur tubuh.
Jantung yang sehat akan berdetak normal antara 60 sampai 100 per menit.
Menjaga jantung agar tetap sehat perlu dilakukan, termasuk mengenali tanda-tanda penyakit jantung.
Salah satu penyakit yang berkaitan dengan jantung adalah aritmia.
Aritma adalah penyakit jantung yang terjadi saat pemantik listrik yang mengoordinasikan detak jantung terganggu.

Akibatnya, penderita aritmia bisa mengalami detak jantungnya terlalu cepat, lambat, atau tidak teratur.
Penyakit jantung aritmia terkadang mirip seperti masalah jantung berdebar kencang saja.
Tapi, ada kalanya masalah organ vital ini sampai mengancam jiwa.
Baca juga: Kadinkes Batam Bantah Vaksin Covid-19 Sebabkan Pembengkakan Jantung
Baca juga: Waduh! Ikan Lele Ternyata Dapat Meningkatkan Risiko Serangan Jantung, Kok Bisa?
Sebelum mengulas tanda penyakit jantung aritmia, kenali dulu beberapa jenis gangguan irama jantung ini.
Melansir NHS, terdapat beberapa jenis penyakit jantung aritmia, antara lain:
1. Fibrilasi atrium: detak jantung cepat dan detaknya tidak teratur
2. Supraventricular takikardia: detak jantung cepat saat istirahat
3. Bradikardia: detak jantung lambat
4. Blok jantung: detak jantung lambat sampai dapat menyebabkan pingsan
5. Fibrilasi ventrikel: detak jantung cepat, tidak teratur, dan kerap membuat hilang kesadaran dan kematian mendadak apabila tak segera ditangani

Penyebab penyakit jantung aritmia di antaranya infeksi virus, konsumsi alkohol berlebihan, merokok, terlalu banyak minum minuman berkafein, sampai efek samping penyalahgunaan narkoba.
Penyakit jantung aritmia bisa menyerang segala usia.
Tapi, fibrilasi atrium lebih sering menyerang orang tua, peminum alkohol berlebihan, dan orang yang kelebihan berat badan.
Risiko seseorang terkena aritmia juga meningkat apabila jaringan jantung rusak, misalkan karena serangan jantung atau gagal jantung.
Baca juga: Metode Pengobatan Penyakit Jantung, Cukup 30 Menit Sehari Kamu Niscaya Sehat
Penyakit jantung aritmia bisa menyebabkan beragam gejala, tergantung jenis dan tingkat keparahan penyakit.
Melansir American Heart Association, tanda penyakit jantung aritmia yang perlu diwaspadai antara lain:
1. Detak jantung cepat, lambat, atau tidak teratur
2. Badan mudah lelah atau lesu
3. Pusing
4. Sesak napas
5. Cemas
6. Dada sakit atau terasa tertekan
7. Ingin pingsan atau pingsan untuk kasus yang ekstrem

Jika ada beberapa tanda penyakit jantung aritmia di atas, segera periksakan diri ke ahli jantung.
Dokter bisa mengetahui penyakit ini lewat pemeriksaan fisik, melihat hasil rekaman irama jantung atau EKG, sampai memantau ritme jantung saat menggunakan treadmill.
Baca juga: Tanda-tanda Angina yang Harus Diwaspadai, Mirip Serangan Jantung Mematikan
Baca juga: Lagi, Selebriti Meninggal karena Serangan Jantung, Ini Profil Marthin Saba
Baca juga: Apa Itu Angina? Nyeri Dada yang Gejalanya Mirip Serangan Jantung, Bisa Picu Kematian
.
.
.
Baca berita menarik TRIBUNBATAM.id lainnya di Google
(*/ TRIBUNBATAM.id)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 7 Tanda Penyakit Jantung Aritmia yang Perlu Diwaspadai