BINTAN TERKINI
Batu Miring Stadion Megat Alang Perkasa Bintan Roboh, Masa Pemeliharaan Sudah Lewat
Batu miring Stadion Megat Alang Perkasa di Desa Busung, Kecamatan Seri Kuala Lobam diketahui baru diperbaiki sekitar 2 minggu lalu.
Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Septyan Mulia Rohman
BINTAN, TRIBUNBINTAN.com - Batu Miring Stadion Megat Alang Perkasa di Desa Busung, Kecamatan Seri Kuala Lobam, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri roboh.
Tanah yang mulanya ditahan oleh batu miring tampak longsor.
Sejumlah batu miring yang masih utuh juga tampak retak menahan timbunan tanah sebelah kiri stadion.
Para pekerja juga sudah tampak melakukan perbaikan batu miring di lokasi.
Seorang pekerja di lokasi menuturkan, jika proses pengerjaan perbaikan batu miring yang longsor di sana baru sekitar 2 minggu lebih.
Stadion Megat Alang perkasa sebelumnya disebutkan sudah bisa digunakan.Namun, sebelum digunakan Batu Miring sebelah kiri stadion roboh.
Ia menyebutkan, robohnya batu miring stadion diperkirakan karena tidak kuat menahan tanah timbunan.
"Soalnya bagian kiri stadion ini ditimbun.
Mungkin batu miringnya tidak tahan menahan beratnya timbunan," ucapnya, Kamis (29/4/2021).
Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (Perkim) Kabupaten Bintan, Juni Rianto menyebutkan, bahwa untuk proses pengerjaan batu miring disana itu di tahun 2019.
Proses pemeliharaannya juga sudah lewat.Namun, ditengah batu miring disana roboh, pihaknya meminta bantu kontraktornya untuk bersedia melakukan perbaikan.
Baca juga: Tajirnya Suami Momo Geisha Terbukti, Anak Keduanya Usia 4 Bulan Sudah Dibuatkan Stadion Mini
Baca juga: Berkurang, Anggaran Pembangunan Stadion Megat Alang Perkasa di Bintan Tahun Ini Hanya Rp 4 M
"Mereka pun mau menangani, walaupun masa pemeliharaannya sudah habis,"terangnya.
Juni juga menambahkan, bahwa terkait kerusakan batu miring sebelumnya direncanakan akan dibuat proyek untuk perbaikan melalui APBD.
Soalnya batu miring yang roboh ini dianggap bencana,karena kerusakan itu terjadi saat kondisi hujan.
"Tapi tidak menjamin karena anggaran tidak ada lagi untuk kesana.Maka dari itu kita minta bantu kesediaan kontraktor melakukan perbaikan di sana," sebutnya.(TribunBatam.id/Alfandi Simamora)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google
Berita Tentang Bintan
