Bupati Karimun Aunur Rafiq Sembuh dari Covid-19

Setelah sepekan positif Covid-19, Bupati Karimun Aunur Rafiq akhirnya sembuh dari corona.

Penulis: Yeni Hartati | Editor: Agus Tri Harsanto
TribunBatam.id/Elhadif Putra
Bupati Karimun, Aunur Rafiq sudah sembuh dari covid-19 

KARIMUN, TRIBUNBATAM.id - Setelah sepekan positif Covid-19, Bupati Karimun Aunur Rafiq akhirnya sembuh dari corona.

Hasil PCR terakhir menyatakan Aunur Rafiq negatif covid-19. 

Hal tersebut di benarkan oleh Kepala Dinas Kesehatan, berdasarkan hasil pemeriksaan swab atau polymerase chain reaction (PCR) terakhirnya pada (8/5).

“Hasilnya sudah keluar, Alhamdulillah sudah negatif,” ucap Rachmadi, Kepala Dinas Kesehatan.

Rachmadi mengatakan, pihaknya tetap meminta Bupati Karimun untuk beristirahat selama beberapa hari ke depan.

Meskipun, hasilnya sudah menunjukkan negatif.

"Bapak Bupati kami anjurkan untuk istirahat dulu,” ucapnya.

Selanjutnya, tidak hanya Bupati Karimun, seluruh anggota keluarganya juga telah negatif Covid-19.

Selama menjalani isolasi mandiri, seluruh anggota keluarganya dalam keadaan sehat.

Setiap pagi beliau berupaya beraktivitas seperti berolahraga dan berjemur.

Selain itu, Rachmadi juga mengungkapkan hasil swab atau PCR milik Wakil Bupati Karimun, Anwar Hasyim.

Diketahui, sebelumnya Wakil Bupati Karimun, Anwar Hasyim baru melakukan perjalanan dari Jakarta.

“Bapak Wakil Bupati juga sudah keluar dan hasilnya tidak reaktif,” tambahnya.

Di beritakan sebelumnya, Bupati Karimun, Aunur Rafiq di nyatakan positif Covid-19 setelah hasil swabnya keluar pada Minggu (2/5/2021).

Usai dinyatakan positif, Bupati Karimun langsung melakukan isolasi mandiri di rumah dinasnya di Jalam Yos Sudaso, Tanjungbalai Kota, Kecamatan Karimun.

Selama menjalani isolasi diri di rumah dinasnya.

Bupati Karimun juga tetap beraktifitas menjalankan roda pemerintah melalui rapat-rapat secara virtual.

Bupati bahkan secara intensif terus memonitoring perkembangan kasus Covid-19 di Karimun yang sedang mengalami lonjakan dalam sepekan terakhir.

Kepala Dinas Kesehatan Karimun, Rachmadi menjelaskan, kronologisnya pada tanggal 20 April 2021 lalu, salah satu anggota keluarga Bupati Karimun mengalami gejala Covid-19 seperti, demam dan flu.

Bupati Aunur Rafiq beserta keluarganya saat itu juga langsung melakukan rapid antigen dan hasilnya negatif Covid-19.

Namun, saat itu salah satu anggota keluarga Bupati mulai mengalami penciuman yang berkurang atau Anosmia.

Sehingga, Bupati Aunur Rafiq beserta anggota keluarga lainnya kemudian melakukan tes swab Polymerase Chain Reaction (PCR) pada tanggal 29 April 2021.

"Saat itu, bapak Bupati beserta keluarga langsung di swab dan hasilnya sebagian anggota keluarga dinyatakan positif Covid-19," jelasnya.

“Dan pada Minggu (2/5) hasil sampel swab bapak Bupati Karimun keluar, dengan hasil positif Covid-19 beserta sejumlah anggota keluarga lainnya," pungkasnya.(Tribunbatam.id/Yenihartati)

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved