Kondisi Terkini Distrik Ilaga usai Baku Tembak, TNI Kuasai Markas KKB Papua

Beginilah Kondisi Terkini Distrik Ilaga usai Baku Tembak, TNI Kuasai Markas KKB Papua.

ISTIMEWA
KKB PAPUA - Beginilah Kondisi Terkini Distrik Ilaga usai Baku Tembak, TNI Kuasai Markas KKB Papua. FOTO: KONDISI DISTRIK ILAGA 

TRIBUNBATAM.id - Kondisi terkini Distrik Ilaga usai terjadi baku tembak menjadi sorotan.

Kawasan ini merupakan markas utama KKB Papua pimpinan Lekagak Telenggen.

Baku tembak itu terjadi di Kampung Maki, Distrik Ilaga Utara, Kabupaten Puncak, Papua, Jumat (21/5/2021).

Peristiwa ini menewaskan 1 anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua.

Usai terjadi kontak senjata tersebut,  wilayah Distrik Ilaga dan sekitarnya pun berhasil dikuasai TNI Polri.

Menurut Kepala Satuan Tugas Humas Operasi Nemangkawi Kombes M Iqbal Alqudusy, kegiatan masyarakat di Ilaga kota, mulai dari Bandara Aminggaru hingga pasar tradisional Ilaga, berjalan normal.

Ilustrasi Satgas Nemangkawi. KKB Papua Tersingkir Seusai Bakar Sekolah & Puskesmas di Ilaga Utara, digempur Satgas Nemangkawi
Ilustrasi Satgas Nemangkawi. KKB Papua Tersingkir Seusai Bakar Sekolah & Puskesmas di Ilaga Utara, digempur Satgas Nemangkawi (Dok Humas Satgas Nemangkawi)

Kata Iqbal, aktivitas bahkan semakin ramai.

Sebelumnya, Kontak senjata yang melibatkan personel gabungan TNI-Polri dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) kembali terjadi.

Peristiwa ini terjadi di Kampung Maki, Distrik Ilaga Utara, Kabupaten Puncak, Papua, Jumat (21/5/2021), pukul 12.30 WIT.

Melansir artikel Surya.co.id dengan judul Situasi Terkini Ilaga Setelah Baku Tembak KKB Papua dan Satgas Nemangkawi, Aktivitas Semakin Ramai, seorang anggota KKB Papua tewas dalam baku tembak.

Dia diduga merupakan anggota KKB Papua pimpinan Lekagak Telenggen.

Setelah baku tembak, personel gabungan melakukan penyisiran di tempat kejadian.

Di lokasi tersebut, terdapat satu jenazah anggota KKB Papua.

Dari hasil identifikasi, pria itu diketahui bernama Welenggen Tabuni.

"Satu orang KKB meninggal dunia atas nama Welenggen Tabuni," ujar Kepala Satuan Tugas Humas Operasi Nemangkawi Kombes M Iqbal Alqudusy dalam keterangan tertulisnya, Jumat petang.

Selain jenazah, Satgas Nemangkawi juga mendapati sejumlah barang bukti lain, seperti empat butir amunisi 5,56 mm, satu parang, satu busur panah, satu kalung pluit.

Sumber: SuperBall.id
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved