Dari Indonesia hingga Australia, Ini 6 Negara dengan Tingkat Vaksinasi Rendah

Program vaksinasi Covid-19 dilakukan setidaknya oleh 208 negara di dunia. Berdasarkan Global Vaccination Tracker, sejauh ini, sekitar 1,78 ...

Kompas.com
Ilustrasi vaksinasi Covid-19 

TRIBUNBATAM.id - Program vaksinasi Covid-19 dilakukan setidaknya oleh 208 negara di dunia. 

Berdasarkan Global Vaccination Tracker, sejauh ini, sekitar 1,78 miliar dosis vaksin Covid-19 telah diberikan secara global. 

Strategi vaksinasi nasional di setiap negara berbeda. Beberapa negara memilih melakukan vaksinasi terhadap warganya sebanyak dan secepat mungkin, sementara negara lainnya mencoba memprioritaskan imunisasi bagi kelompok rentan terlebih dahulu. 

Karena itu, tingkat vaksinasi di setiap negara pun cenderung berbeda. 

Beberapa negara seperti Israel dan Amerika Serikat terus mempercepat program vaksinasi massal.

Menurut data New York Times, hingga kini, sebanyak 57 persen penduduk Israel dan 40 persen penduduk AS telah menerima vaksinasi corona lengkap. 

Sementara itu, di belahan dunia lainnya, masih banyak negara yang berjuang menggenjot tingkat vaksinasi nasional, baik itu karena minim sumber daya dan pasokan vaksin hingga karena tingkat kesadaran warga yang rendah. 

Berikut 6 negara dengan tingkat vaksinasi rendah. 

India

India telah memulai vaksinasi corona nasional sejak Januari lalu untuk kalangan petugas medis dan kelompok rentan.

Pemerintahan Perdana Menteri Narendra Modi menargetkan bisa melakukan vaksinasi terhadap 300 juta warga pada Agustus mendatang.

Namun, target vaksinasi pemerintah berjalan kacau lantaran tantangan logistik serta antusiasme warga yang kecil terhadap program tersebut.

Di sisi lain, India saat ini tengah menghadapi gelombang dua penularan corona yang lebih ganas hingga membuat sebagian besar fasilitas kesehatan di seluruh negeri kolaps.

Sejauh ini, India baru melakukan vaksinasi terhadap 42,3 juta warga atau 3,1 persen populasi dari total 1,38 miliar penduduk. Sementara itu, penularan corona di India masih mencapai ratusan ribu kasus setiap harinya.

Tingkat antusiasme warga yang kecil terhadap vaksinasi corona salah satunya disebut dipengaruhi oleh harga vaksin yang tinggi.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved