Viral, Orderan Fiktif Makanan Rp 1 Juta, Berikut Ini Kronologi dan Tanggapan Gojek
Dalam video yang diunggah akun TikTok @infoojoljogja, pengemudi ojek online itu tengah menceritakan kronologi kejadian yang dialaminya.
Arum menjelaskan, Gojek menggunakan teknologi Super Partner GoFood. Dengan demikian, pesanan yang dibuat pelanggan langsung diterima oleh merchant McDonald’s/
Dengan demikian, driver tidak perlu membayar tunai karena pembayaran ke merchant dilakukan melalui saldo akun driver Gojek.
"Seharusnya mitra driver menerima uang tunai dari pelanggan. Namun, setelah driver Gojek melaporkan order fiktif, pihak Gojek langsung mengembalikan saldo akun mitra driver dan memblokir akun pelanggan yang membuat pesanan tersebut," ujar dia.
Menurut Arum, makanan yang telah dipesan disalurkan oleh pengemudi ke panti asuhan sesuai prosedur kejadian order fiktif.
Pihak Gojek mengimbau masyarakat agar tidak melakukan hal-hal yang dapat mengganggu aktivitas mitra Gojek apalagi yang bersifat tidak pantas.
"Gojek siap mengambil tindakan tegas, mulai dari pemblokiran akun sampai proses hukum lebih lanjut apabila diperlukan," kata Arum.
Arum menekankan, mitra pengemudi adalah bagian dari keluarga besar Gojek yang selama ini telah turut berkontribusi bagi masyarakat dalam menghadirkan kemudahan melalui pemanfaatan teknologi sehingga patut dihargai bersama.
Ke depannya, jika terjadi hal mencurigakan, mitra driver Gojek dapat langsung klik ‘Menu Bantuan’ pada aplikasi mitra driver dan klik ‘Laporkan Order Fiktif’
Selain itu, dapat menghubungi layanan aduan yang beroperasi 24 jam sehari, 7 hari sepekan di 021-50849022 atau melalui e-mail ke driversupport@gojek.com.(Kompas.com/Nur Fitriatus Shalihah)