Wakapolsek Sekupang Puji Warga: Datang Terima Vaksin, Tetap Pakai Masker
Wakapolsek Sekupang, AKP Trimanta memantau pelaksanaan vaksinasi di Puskesmas Tiban Baru, Sabtu (5/6/2021) lalu.
Penulis: Thom Limahekin | Editor: Thom Limahekin
Editor: Thomm Limahekin
BATAM, TRIBUNBATAM.id-Wakapolsek Sekupang, AKP Trimanta memantau pelaksanaan vaksinasi di Puskesmas Tiban Baru, Sabtu (5/6/2021) lalu.
Dia ingin mengecek secara langsung proses vaksinasi Covid-19 di wilayah Kecamatan Sekupang, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
Dia juga hendak memastikan seluruh petugas pelaksana dan penerima vaksinasi wajib menerapkan protokol kesehatan.
"Kita selalu mengawasi pelaksanaan vaksinasi dan sekaligus mengimbau kepada warga untuk selalu mematuhi protokol kesehatan Covid-19.
Hal ini mendukung program Presisi Kapolri," ujar Trimanta kepada Tribun Batam, Minggu (6/6/2021) siang.
Baca juga: PANTAU Vaksinasi di Batam: Wagub Kepri: Meski Sudah Divaksin, Tetap Jaga Protokol Kesehatan

Kegiatan ini menjadi momentum untuk menyerukan pada seluruh warga agar jangan takut divaksin.
Sebab, vaksinasi selain mempertebal antibodi tetapi melindungi diri dari penyebaran Covid-19.
"Pada umumnya masyarakat yang menerima vaksin di Puskesmas Tiban Baru sudah mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker," ungkap Trimanta.
Selain itu, vaksinasi akan menjadi pengalaman terbaik seumur hidup bagi seorang dengan tujuan untuk mengurangi batas penyebaran Covid-19 di wilayah Kecamatan Sekupang.
"Walaupun sudah divaksin, masyarakat diminta harus tetap menjalankan protokol kesehatan dengan menerapkan 5M,
yaitu dengan menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan serta mengurangi mobilitas," tegas Trimanta.
Baca juga: Tolak Vaksin Covid-19, Siapkan Surat Pernyataan Kesehatan

Pesan yang sama juga disampaikan oleh Bhabinkamtibmas melalui pengeras suara.
Tujuannya adalah agar masyarakat yang menjalani vaksinasi di Puskesmas Mentarau Sekupang mematuhi protokol kesehatan dan menjaga jarak.
Angka terkonfirmasi positif Covid-19 di wilayah Sekupang kian menghawatirkan.