CORONA KEPRI
Puskesmas Sambau Awasi Ketat Pasien Covid-19 Batam Isolasi Mandiri
Tenaga kesehatan Puskesmas Sambau Kecamatan Nongsa bahkan mengawasi pasien covid-19 Batam isolasi mandiri setiap satu hari sekali.
Mengingat, pengawasan dari keluarga terdekat agak sulit untuk didapatkan.
"Jika pasien positif, minimal kami tanya keluarganya siapa, kerja dimana, dan lainnya.
Terkait pengawasan, minimal via pesan WhatsApp kami pantau kondisinya," tambahnya.
Untuk saat ini, Maulana mengakui jika masih banyak pasien Covid-19 menjalani isolasi mandiri di wilayahnya.
Baca juga: BANYAK Pasien Isolasi Mandiri di Batam Meninggal Dunia, Ini Kecemasan Epidemiolog
Baca juga: 36 Pasien Covid-19 di RSKI Galang Batam Dipulangkan
Bahkan, jumlahnya pun lebih banyak jika dibandingkan tahun lalu atau awal-awal pandemi Covid-19 melanda Batam.
"Totalnya masih dihitung. Mungkin lebih dari 20 orang," pungkasnya.
CERITA Pasien Isolasi Mandiri
Rini kini lebih banyak menghabiskan waktunya di rumah.
Wanita 27 tahun warga Sambau Kecamatan Nongsa Kota Batam, Provinsi Kepri ini sedang menjalani isolasi mandiri.
Saat dinyatakan positif covid-19 di Batam pada Minggu lalu, kondisi tubuhnya masih stabil.
Ia bahkan mengaku tidak mengalami gejala berat layaknya orang yang terpapar virus corona di Batam dengan gejala.
Walau sempat mengalami demam dua hari sebelum menjalani tes PCR, tapi kondisinya berangsur membaik.
Hal ini yang membuatnya memilih menjalani isolasi mandiri.
Selain karena minimnya kapasitas kamar pada sejumlah rumah sakit rujukan Penanganan Covid 19 di Batam.
Tim Satgas Covid-19 Batam mencatat 1.662 orang pasien terkonfirmasi positif Covid-19 menjalani isolasi secara mandiri.