CORONA KEPRI
Polemik Harga Rapid Antigen di Pelabuhan Roro Bintan, Kadinkes Koordinasi ke Gubernur
Harga Rapid Test Antigen di Pelabuhan Roro Tanjunguban Bintan begitu dikeluhkan calon penumpang.
Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Septyan Mulia Rohman
Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan petugas, setidaknya ada 48 calon penumpang positif covid-19.
Alhasil mereka harus dipisahkan dari calon penumpang lainnya untuk menghindari penyebaran covid-19.
Hal ini disampaikan Koordinator Kimia Farma Pelayanan Rapid Test Antigen di Pelabuhan Roro ASDP Tanjunguban, Sisi Siliana.
"Selama pelaksanaan PPKM dari 12-21 Juli kemarin, calon penumpang yang hasil rapid test antigen positif Covid-19 ada sebanyak 48 orang," kata Sisi, Jumat (23/7/2021).
Sisi melanjutkan, setelah 48 calon penumpang itu dipisah dari penumpang lainnya, pihaknya langsung berkoordinasi dengan pihak KKP di Pelabuhan. Kemudian KKP yang akan menindaklanjuti ke pihak Puskesmas untuk penanganan selanjutnya.
"Jadi jika ada yang positif antigen kita pisah, setelah itu melaporkan kepada pihak KKP untuk tindakan selanjutnya," ucapnya.
Sementara itu, seorang petugas Satgas Covid-19 Provinsi Kepri di lokasi, Arwan Kasri menyebutkan, sesuai surat edaran Gubernur Povinsi Kepri dalam penerapan PPKM, calon penumpang yang hendak menyeberang ke Batam harus dapat menunjukkan hasil rapid test antigen negatif dan kartu sudah melaksanakan vaksin Covid-19.
"Jika tidak bisa menunjukkan keduanya akan kita suruh pulang," kata Arwan yang juga Kepala UPT Wilayah III Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan Dishub Provinsi Kepri.
Anwar menyebutkan, untuk pengecekan yang dilakukan petugas di lokasi menyesuaikan jam operasional Pelabuhan Roro ASDP Tanjunguban. Yakni mulai pukul 08:00 Wib-19.00 Wib.
"Jadi satu jam sebelum pelayanan pelabuhan dibuka, kita sudah di sini," terangnya.
Anwar menambahkan, bagi calon penumpang yang tidak bisa menunjukkan rapid test antigen, bisa rapid test antigen di lokasi pelabuhan yang sudah disediakan.
"Untuk calon penumpang yang hasil rapid test antigennya positif, itu kita arahkan kepada satgas terdekat yakni KKP.
Nanti lanjut koordinasi dengan puskesmas," tutupnya.(TribunBatam.id/Alfandi Simamora)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google
Berita Tentang Corona Kepri