Kaget Saat Buka Kulkas Bekas yang Baru Dibeli, Pria Ini Temukan Uang Rp 1,3 Miliar
Lelaki yang berasal dari Pulau Jeju itu menemukan uang di pendingin kimchi yang dibelinya secara daring. Begini kisahnya
SEOUL, TRIBUNBATAM.id - Kaget bukan kepalang. Pasalnya, saat ia buka kulkas bekas yang baru dibeli, pria ini menemukan uang senilai 110 juta Won atau setara Rp 1,3 miliar (kuras 1 Won Rp 12.26)
Kejadian ini terjadi di Korea Selatan. Lelaki yang berasal dari Pulau Jeju itu menemukan uang di pendingin kimchi yang dibelinya secara daring.
Diberitakan MBC News, uang itu dia temukan dalam plastik transparan yang ditempel di bawah lemari pendingin.
Semuanya dalam bundel 50.000 won (Rp 613.057), yang merupakan denominasi won tertinggi di Korea Selatan.
Ketika orang lain mungkin akan tergoda memiliki harta sebanyak itu, pria yang tidak disebutkan identitasnya itu ke polisi.
Dikutip IB Times 14 Agustus 2021, dia menyerahkan uang senilai Rp 1,3 miliar tersebut pada 6 Agustus 2021.
Baca juga: Jepang Bikin Satu Dunia Panik, China dan Korea Selatan Ngamuk, Amerika Setuju Soal Keputusan Ini
Saat ini, kepolisian setempat tengah melakukan pencarian siapa pemilik sebelumnya, termasuk perusahaan pengirimnya.
Berdasarkan UU kepemilikan dan penemuan barang hilang "Negeri Ginseng", jika pemilik aslinya tak ditemukan, pria itu bisa menyimpan uangnya setelah dipotong pajak 22 persen.
Jika ternyata si pemilik diketahui, maka lelaki tersebut masih bisa mendapatkan 5-20 persen sebagai kompensasi menemukan.
Namun jika uang itu ternyata berkaitan dengan sindikat kejahatan, maka negara akan menyitanya sebagai barang bukti.
Praktik menyimpan uang di dalam kulkas merupakan hal umum di Korea Selatan, menurut laporan yang diterbitkan Korea Times pada 2016.
"Kebanyakan mereka menyimpannya karena merasa bunga yang didapatkan begitu kecil," ujar Jang Min, pejabat di Bank of Korea.
Saat itu, banyak orang kaya menyimpan uangnya di pendingin kimchi, karena suku bunga bank begitu rendah.
(*/tribunbatam.id)
BACA JUGA BERITA TRIBUNBATAM.ID DI GOOGLE NEWS
Baca Juga tentang UANG
Sumber: kompas.com
