Dari Batam ke Provinsi, Ini Alasan Jefridin Ikut Bursa Calon Sekda Kepri
Sekda Batam Jefridin mengaku, alasannya maju bursa calon Sekda Kepri karena ingin mewujudkan cita-citanya mencapai puncak karier sebagai ASN
Penulis: Thom Limahekin | Editor: Dewi Haryati
BATAM, TRIBUNBATAM.id – Delapan pejabat meramaikan Bursa Seleksi Pencalonan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Kepulauan Riau (Kepri).
Sekda Batam, Jefridin menjadi satu dari delapan pejabat yang dinyatakan lulus seleksi administrasi dan berhak melaju ke tahapan berikutnya.
Ketika ditanya tentang alasan maju dalam bursa pencalonan, Jefridin menjawab, sekretaris daerah baik di tingkat provinsi maupun kabupaten dan kota merupakan jabatan karier.
Semua aparatur sipil negara (ASN) selalu bercita-cita mencapai puncak tertinggi dari kariernya dalam dunia birokrasi.
“Saya juga termasuk ASN, tentu memiliki cita-cita yang sama, yakni mencapai puncak karier,” ungkap Jefridin kepada TRIBUNBATAM.id, Jumat (3/9/2021) malam.
Baca juga: Ikut Bursa Sekda Kepri, Kadispar Anambas Masykur: Kami juga Punya Hak Ikut Dong
Baca juga: Sekda Bintan Adi Prihantara Lolos Seleksi Administrasi Sekda Kepri, Dapat Restu Plt Bupati
Setelah melihat berbagai syarat dari Tim Pansel, Jefridin pun memastikan diri untuk mendaftarkan sebagai peserta bursa pencalonan tersebut.
Hal tersebut kemudian terbukti setelah dia bersama tujuh peserta lain dinyatakan lulus seleksi administrasi oleh Tim Pansel.
“Nah, kita siap menghadapi tahapan selanjutnya pada pekan depan,” ujar Jefridin.
Menurut Jefridin, seorang sekretaris daerah merupakan sosok yang harus sehat baik fisik maupun psikologis.
Oleh karena itu, mereka akan menjalani tes kesehatan fisik dan psikologis selama 6-7 September 2021.
“Setelah itu kami harus menuangkan ide atau konsep besar kami sebagai seorang calon sekretaris daerah,” sebut Jefridin.
Pada tahapan ini, setiap peserta diminta untuk menulis makalah yang berisi ide-ide atau konsep untuk membantu kerja kepala daerah.
Jefridin sendiri sudah memiliki konsep dasar yang akan dituangkannya dalam makalah.
“Nah, setelah menulis makalah, kami akan menjalani assestmen,” jelas Jefridin.
Dalam assestmen tersebut, setiap peserta akan dites bagaimana menyelesaikan segala permasalahan yang terjadi ketika menjabat sebagai Sekdaprov Kepri.
