CORONA KEPRI

Stadion Mini Kundur di Karimun Dijadikan Tempat Isolasi Terpadu Pasien Covid-19

Bupati Karimun Aunur Rafiq menyebut stadion mini di Kundur siap dijadikan tempat isolasi terpadu bagi pasien covid-19

Penulis: Yeni Hartati | Editor: Dewi Haryati
tribunbatam.id
Bupati Karimun Aunur Rafiq meninjau kesiapan stadion mini di Kundur jadi tempat isolasi terpadu bagi pasien covid-19 

KARIMUN, TRIBUNBATAM.id - Pemerintah Kabupaten Karimun menyiapkan Stadion Mini di Kecamatan Kundur untuk menjadi tempat isolasi terpadu bagi pasien Covid-19 bergejala ringan.

Bupati Aunur Rafiq secara langsung meninjau kesiapan stadion sepak bola yang lebih sering disebut Stadion Mini itu.

"Pada pagi ini kita berada di stadion mini Kecamatan Kundur dalam rangka meninjau isolasi terpusat untuk Kecamatan Kundur," ucap Rafiq.

Ia menambahkan, persiapan stadion mini menjadi tempat isolasi terpadu, lantaran masa kontrak isolasi terpadu sebelumnya di Hotel Gembira telah berakhir.

Sebelumnya Pemerintah Provinsi Kepri menetapkan Hotel Gembira sebagai tempat isolasi terpusat di Pulau Kundur dengan masa kontrak selama tiga bulan.

"Tanggal 5 bulan ini kontrak pemakaian Hotel Gembira yang dibantu oleh Provinsi Kepri itu berakhir. Untuk itu kami mempersiapkan lokasi cadangan yaitu di Stadion Mini Kecamatan Kundur," tambahnya.

Setelah melakukan peninjauan di Stadion Mini, Rafiq menilai stadion tersebut siap untuk dijadikan lokasi isolasi terpusat bagi pasien Covid-19.

Baca juga: Bupati Karimun Akhirnya Disuntik Vaksin Dosis Satu Setelah 3 Bulan Sembuh Covid-19

Baca juga: Kasus Positif Covid-19 Karimun Melandai, Bupati Aunur Rafiq Kejar PPKM Level 2

"Alhamdulillah, Tim Gugus Kecamatan Kundur telah mempersiapkan stadion ini. Ada 25 tempat tidur yang saat ini sudah bisa dipergunakan.

Dan sudah dilengkapi dengan fasilitas lain seperti, air bersih dan listrik. Tinggal di luar nanti akan ditambah tenda petugas," jelasnya.

Sementara itu, untuk kecamatan lain seperti Kecamatan Kundur Utara, pihaknya akan meminta Puskesmas untuk mempersiapkan bangunan lamanya.

"Juga untuk Kecamatan Ungar dan Belat kita minta perawatan dilakukan di puskesmas masing masing," ujarnya.

Untuk Kecamatan Kundur Barat, Bupati Karimun itu akan meminta bantuan kepada PT Timah Tbk untuk menyiapkan tempat isolasi terpusat.

Namun dari lima kecamatan itu, untuk pasien covid-19 dengan gejala sedang dan berat tetap melakukan perawatan di RSUD Tanjung Batu atau RSUD Muhammad Sani.

Lebih lanjut, pemindahan lokasi isolasi pasien Covid-19 juga berlaku di Kecamatan lain, seperti di Pulau Karimun besar yang saat ini menggunakan Sekolah sebagai pusat isolasi.

Hal itu dilakukan, mengingat dalam waktu dekat sekolah di Kabupaten Karimun akan kembali melakukan Pembelajaran Tatap Muka (PTM).

(Tribunbatam.id/YeniHartati)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google

Berita Tentang Corona Kepri

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved