4 Rutinitas Ini Mampu Meningkatkan IQ dan Kecerdasan Anak, Apa Saja?
Meningkatkan kecerdasan dan kemampuan otak anak ternyata bisa dilakukan dengan cara yang cukup sederhana, semak penjelasannya.
TRIBUNBATAM.id - Intelligence quotient (IQ) kerap dijadikan sebagai salah satu faktor penentu kecerdasan anak.
Ada beragam cara meningkatkan IQ anak yang dapat orang tua coba lakukan untuk merangsang kecerdasan anak sejak dini.
Meningkatkan kecerdasan dan kemampuan otak anak ternyata bisa dilakukan dengan cara yang cukup sederhana.
Bahkan, membiasakan anak untuk melakukan beberapa rutinitas pun bisa membantu meningkatkan kecerdasan.
Untuk itu, sangat penting bagi orang tua memastikan anak mendapatkan stimulasi terbaik terutama yang berkaitan dengan otak.
Selain asupan zat gizi yang cukup, ada beberapa aktivitas sederhana yang bisa orang tua terapkan untuk meningkatkan kecerdasan anak.
Baca juga: Cara Mengajarkan Sikap Tanggung Jawab pada Anak, Mulalah Kenalkan dengan Disiplin
Baca juga: Cara Menjaga Kesehatan Mental Anak di Tengah Pandemi Covid-19, Orang Tua Jangan Mudah Marah
Merangkum Fatherly, inilah 4 cara meningkatkan IQ atau kecerdasan anak yang sebaiknya Anda terapkan mulai dari sekarang.
1. Dorong anak untuk rajin berolahraga
Cara pertama yang bisa Anda lakukan untuk meningkatkan IQ anak ialah mengajak mereka untuk rutin berolahraga.
Tidak hanya bisa menjaga kebugaran tubuh, aktivitas fisik juga dapat meningkatkan kemampuan belajar pada anak.
Aktivitas fisik diklaim berkorelasi positif dengan prestasi akademik.
Sebuah studi menemukan bahwa berlari mampu meningkatkan kemampuan anak-anak usia sekolah untuk mempelajari kosakata baru sebesar 20 persen.
Meskipun begitu, alangkah baiknya jika olahraga yang anak lakukan tetap diseimbangkan dengan kebiasaan membaca yang sama baiknya.
Baca juga: 5 Cara Jitu Mendisiplinkan Anak, Jangan Pakai Hukuman Fisik!
Baca juga: Masa Pandemi, 6 Makanan Terbaik untuk Meningkatkan Imunitas Tubuh
2. Ajarkan anak untuk bermain musik
Berdasarkan studi, pelajaran musik dapat meningkatkan IQ anak-anak melebihi kelas drama, meskipun drama bisa meningkatkan keterampilan perilaku sosial adaptif mereka.
Seperti kita tahu, otak musisi lekat dengan yang namanya kreativitas.
Hal ini dikarenakan musik dapat menjadi media yang menenangkan, menyenangkan, dan menarik untuk mengembangkan kemampuan otak.
Dengan mengajarkan musik kepada anak-anak sedini mungkin, maka Anda dapat memperlambat penurunan kognitif pada anak-anak seiring bertambahnya usia mereka.
Baca juga: Tetap Sehat dan Bugar di Usia 40 Tahun, Sebaiknya Hindari 10 Makanan Ini
3. Biasakan anak untuk mengonsumsi ikan
Anak-anak yang sering makan ikan cenderung memiliki IQ lebih tinggi dan lebih sedikit masalah tidur.
Selain itu, ibu menyusui yang mengonsumsi suplemen minyak ikan juga berpotensi memiliki anak ber-IQ lebih tinggi ketika usia anak menginjak 4 tahun.
Meskipun kaya manfaat, namun tak jarang ditemui anak-anak yang tidak suka mengonsumsi ikan karena berbagai hal misalnya aromanya yang amis atau durinya yang mengganggu.
Kendati demikian, Anda tidak boleh menyerah untuk memberikan ikan kepada anak-anak.
Supaya anak mau makan ikan, baiknya Anda terus berkreasi untuk menciptakan menu-menu baru berbahan ikan dengan rasa sekaligus tampilan yang lezat dan tentunya menarik.
Baca juga: 6 Buah yang Mengandung Vitamin D untuk Meningkatkan Imun Tubuh
4. Jangan lupakan sarapan
Menurut sebuah penelitian terhadap lebih dari 1.200 anak berusia 6 tahun, anak-anak yang sarapan setiap hari mendapatkan skor lebih tinggi secara signifikan pada tes IQ.
Kebiasaan sarapan memiliki hubungan dengan kinerja sekolah yang mana nilai tes anak akan cenderung meningkat apabila mereka rajin melakukan rutinitas makan di pagi hari.
Melihat manfaatnya yang luar biasa tersebut, pastikan Anda selalu mengarahkan anak-anak untuk sarapan setiap hari.
Jangan lupa juga untuk menyajikan menu sarapan yang sehat namun tidak terlalu berat supaya kebutuhan nutrisi anak bisa terpenuhi.
Nyatanya menjaga kesehatan adalah hal yang penting untuk merangsang kecerdasan anak.
Demikian 4 cara yang bisa orang tua usahakan untuk meningkatkan IQ anak.
Jika Anda telah menerapkan keempat cara tersebut namun tidak dijumpai perubahan, maka satu-satunya hal yang harus Anda lakukan adalah menerima anak apa adanya dan tetap mendukung anak untuk melakukan hal-hal positif yang mereka sukai.
Tetaplah menjadi orang tua yang suportif dan siap sedia kapan pun anak membutuhkan kehadiran Anda. (*)