CORONA KEPRI

Tanjung Pinang PPKM Level 1, Kasus Kematian Baru Akibat Virus Corona Nihil

Tanjungpinang kini berstatus PPKM level 1 sesuai Inmendagri Nomor 48 Tahun 2021. Kasus corona di ibu kota Kepri ini pun terus melandai.

Penulis: Novenri Halomoan Simanjuntak | Editor: Septyan Mulia Rohman
tribunbatam.id/istimewa
Tanjungpinang kini berstatus PPKM level 1 sesuai Inmendagri nomor 48 tahun 2021. Kasus covid-19 di ibu kota Provinsi Kepri ini pun terus melandai. Foto Wali Kota Tanjungpinang, Rahma bersama Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan Kota Tanjungpinang menyerahkan bantuan sarana pertanian dan bibit tanaman untuk Kelompok Tani Maju Mapan (5758), di wilayah Tanjung Moco, Kelurahan Dompak, Selasa (28/9/2021). 

TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Tren perkembangan kasus aktif Covid-19 di Kota Tanjungpinang pada hari ini tercatat terus berangsur mengalami penurunan dan mulai membaik.

Kota Tanjungpinang pun kini telah berada pada status zona kuning.

Sejurus dengan hal itu tercatat angka pasien yang sembuh juga terus perlahan semakin bertambah.

Sementara itu jumlah kasus yang meninggal akibat Covid-19 sampai dengan hari ini tercatat masih nihil.

Berdasarkan data satuan gugus tugas Covid-19, dari Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan KB Kota Tanjungpinang per tanggal 4 Oktober 2021 terdapat 3 penambahan kasus aktif.

Baca juga: Kepri PPKM Level 1, Berikut Aturan Sesuai Inmendagri Nomor 48 Tahun 2021

Baca juga: PPKM 5-18 Oktober 2021, SIMAK Syarat Lengkap Perjalanan Orang Termasuk Naik Pesawat Terbang

Kondisinya membuat total kasus positif covid-19 di Tanjungpinang menjadi 10.160 kasus.

Dari jumlah ini, ada sebanyak 45 pasien kasus aktif yang terdiri dari 16 pasien isolasi mandiri, 8 pasien rawat di Rumah Sakit, 21 pasien karantina Lohass Hotel dan tidak ada pasien dirawat di Mess Bhayangkara.

Adapun jumlah pasien selesai isolasi (sembuh) bertambah sebanyak 7 orang sehingga total menjadi 9.708 orang.

Dan untuk jumlah meninggal masih dengan total 400 jiwa.

Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Tanjungpinang Rahma menyebutkan, nantinya Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang akan terus melakukan tracing (penelusuran) pada orang-orang yang kontak erat dengan pasien dan tempat beraktivitas lainnya.

"Bila memenuhi kriteria kontak erat maka dilanjutkan dengan pengambilan swab hidung dan tenggorokan," ujar Rahma, Selasa (5/10/2021).

Rahma juga mengimbau dan mengajak seluruh masyarakat agar senantiasa menerapkan protokol kesehatan pada masa adaptasi kebiasaan baru dimasa pandemi Covid-19 ini.

"Protokol kesehatan 5 M ini harus selalu dilakukan pada saat berinteraksi dengan keluarga yang tinggal satu rumah, keluarga tidak satu rumah ataupun di tempat kerja.

Sehingga klaster keluarga dan klaster tempat kerja bisa kita cegah bersama-sama," imbaunya.

Baca juga: 8 Cara Amankan Sekolah Tatap Muka dari Teror Corona, Orangtua Tenang Siswa Nyaman

Baca juga: Cara Walikota Tanjung Pinang dan Mahasiswa UMRAH Berantas Hoaks saat Covid-19

Bagi masyarakat yang ingin mengetahui informasi lebih lanjut dapat menghubungi Tim Satgas Covid-19 di Hotline: 0823-8712-6255.

LOKASI & Capaian Vaksinasi Corona di Tanjungpinang

Berikut lokasi dan capaian vaksinasi corona di Tanjungpinang, Provinsi Kepri.

Ini merupakan salah satu upaya pemerintah menekan pandemi Covid-19.

Tujaunnya agar terciptanya herd komuniti atau kekebalan komunal dan mengurangi efek parah akibat terpapar Covid-19.

Di Provinsi Kepulauan Riau, hingga saat ini vaksinasi masih terus berlanjut termasuk Kota Tanjungpinang.

Koordinator Vaksinasi Tanjungpinang, Riono menjelaskan bahwa hingga kini pemerintah masih terus menggesa vaksinasi agar bisa segera mencapai target 100 persen.

"Sampai sekarang vaksinasi masih terus berlanjut, kita terus mengejar target 100 persen, agar perekonomian bisa segera membaik dan bangkit," ujarnya.

Seperti diketahui, vaksinasi tidak hanya usia 18 tahun ke atas menjadi sasaran tapi, usia pelajar usia 12 hingga 17 tahun.

Riono menjelaskan, agar vaksinasi Covid-19 di Tanjungpinang bisa mencapai 100 persen, maka setidaknya ada sebanyak 178.030 orang yang harus menerima vaksin.

"Iya, dari angka itu terbagi lagi menjadi, untuk usia 18 tahun ke atas total sasarannya 154.242 orang.

Baca juga: Kepri Nihil Kasus Baru Meninggal Akibat Corona, 4 Kabupaten Nol Kasus Baru Covid-19

Baca juga: Kasus Aktif Covid-19 Anambas Tersisa 7 Orang, Berikut Lokasi Vaksinasi Corona Hari Ini

Untuk sasaran usia 12 hingga 17 tahun sebanyak 23.788 orang," kata Riono.

Menurut data yang diterima TribunBatam.id dari Tim Satgas Penanganan Covid-19 Kota Tanjungpinang, per Senin, 4 Oktober 2021.

Capaian vaksinasi dosis pertama untuk usia 18 tahun ke sudah mencapai angka 128.580 orang atau sekitar 83,36 persen bertambah sebanyak 183 orang.

Sedangkan untuk dosis kedua sudah mencapai 97.182 orang atau sekitar 63,00 persen bertambah sebanyak 559 orang.

Sementara itu, untuk sasaran usia 12 hingga 17 tahun untuk dosis pertama sudah mencapai 20.346 orang atau 85,53 persen bertambah sebanyak 47 orang.

Dan untuk dosis kedua sudah mencapai 16.085 orang atau sekitar 67,61 persen bertambah sebanyak 30 orang.

Selain itu, untuk sasaran dosis 3 Nakes, kini telah mencapai angka 1.991 orang atau sekitar 70.00 persen, bertambah 19 orang.

Sebagai informasi tambahan, stok vaksin yang tersedia untuk jenis Sinovac masih tersisa 515 vial, AstraZeneca 116 vial dan Moderna 1 vial.

Riono meminta kepada seluruh masyarakat Tanjungpinang bagi yang belum melakukan vaksinasi untuk segera melaksanakan dengan mendatangi fasilitas kesehatan terdekat.

"Saya mengimbau kepada seluruh masyarakat bagi yang belum divaksin agar mendatangi Faskes atau sentra vaksin untuk melakukan vaksinasi.

Dijamin tidak dipungut biaya.

Dengan vaksinasi tercapai 100 persen maka herd komuniti tercapai dan semoga ekonomi segera pulih kembali," sebut Riono.

Terakhir, Selaku Koordinator Vaksinasi Tanjungpinang, Riono meminta kepada seluruh warga Tanjungpinang jika masih belum melakukan vaksinasi agar segera melaksanakan dengan mendatangi fasilitas kesehatan atau Puskesmas terdekat.

Baca juga: 745.433 Warga Batam Telah Divaksin Covid-19 Dosis Pertama

Baca juga: BINTAN Berhasil Nol Kasus Covid-19 Selama 2 Hari di Awal Oktober

"Saat ini vaksinasi masih terus berlangsung, nantinya masyarakat yang ingin divaksin bisa langsung datang ke fasilitas kesehatan terdekat," ucapnya.

Riono mengatakan untuk hari ini, Selasa, 5 Oktober 2021 ada 13 lokasi pelayanan vaksinasi di Kota Tanjungpinang.

Berikut lokasi pelaksanaannya:

- Faskes RSUD RAT sasaran dosis 1 dan 2, lokasi pelaksanaan di RSUD RAT.

- Faskes RSUD Kota, sasaran Dosis 1, dan 2, lokasi pelaksanaan di PMI lama.

- Faskes RSAL, sasaran Dosis 1, 2 dan 3, lokasi pelaksanaan di RSAL.

- Faskes Puskesmas Tanjungpinang, sasaran dosis 1 dan 2, lokasi di Puskesmas Tanjungpinang.

- Faskes Puskesmas Tanjung Unggat, sasaran dosis 1 dan 2, lokasi pelaksanaan di Puskesmas Tanjung Unggat.

- Faskes Puskesmas Melayu Kota Piring, sasaran Dosis 1, 2 dan 3, lokasi di Masjid Al-Magfiroh Jalan Wonosari.

Baca juga: Cegah Gelombang Ketiga Covid-19, Ini 4 Poin Penting Lonjakan Corona di Singapura

Baca juga: Batam PPKM Level 2, Seorang Tukang Bangunan di Bengkong Kena Corona dan Alami Gejala

- Faskes Puskesmas Mekar Baru, sasaran Dosis 1 dan 2 lokasi pelaksanaan di Puskesmas Mekar Baru.

- Faskes Puskesmas Batu X, sasaran dosis 1 dan 2, lokasi pelaksanaan di Posyandu Dahlia.

- Faskes Puskesmas Kampung Bugis, sasaran dosis 1 dan 2, lokasi pelaksanaan di Puskesmas Kampung Bugis.

- Faskes KKP, sasaran dosis 1 dan 2, lokasi pelaksanaan di Poltekkes dan Bandara RHF.

- Faskes Urkes Polres, sasaran Dosis 1 dan 2, lokasi pelaksanaan di Polres Tanjungpinang.

- Faskes Klinik Gubernur, sasaran dosis 1 dan 2, lokasi pelaksanaan di Asrama Haji Tanjungpinang.(TribunBatam.id/Noven Simanjuntak/Muhammad Ilham)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google

Berita Tentang Corona Kepri

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved